Dinas PUPR Bidang Bina Marga KSB, Tuntaskan Infrastruktur Lima Ruas Jalan (DAK) TA 2021
Sumbawa Barat, bidikankameranews.com
Dinas PUPR melalui Bidang Bina Marga Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun
2021 ini, terus melakukan pemeliharaan rutin dan perbaikan jalan Kabupaten di samping juga melakukan peningkatan Jembatan di sejumlah tempat wilayah melalui Dana Aplikasi Khusus ( DAK) TA 2021. Program pembangunan yang dialokasikan untuk infrastruktur jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) TA 2021 tuntas dikerjakan
“Alhamdulillah, Dinas PUPR KSB bisa menuntaskan program pembangunan infrastruktur peningkatan jalan tepat waktu meskipun saat itu ditengah Pandemi Covid-19,” Ujar Kabid Bina Marga – Dinas Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sumbawa Barat, Armayadi ST, belum lama ini
Lebih lanjut Armayadi ST menguraikan, lima item kegiatan pembangunan infrastruktur yang bersumber dari DAK TA 2021, meliputi Pekerjaan Rekonstruksi/Peningkatan Kapasitas Jalan Bertong – Perjuk (DAK Reguler) dengan volume 18,85 km, progres 100 persen.
Rekonstruksi/Peningkatan Kapasitas Jalan JUT Dasan Anyar (DAK Penugasan Jalan), volume 2,7 km progres telah mencapai 100 persen.
Pekerjaan Peningkatan Jalan desa Strategis SJP Pantai Mawel. (DAK Reguler Transportasi Perdesaan). Dengm volume 540 meter sejauh ini progres telah mencapai 100 persen.
Pekerjaan Peningkatan Jalan Desa Strategis UPT Tongo 2 SP2 (DAK Reguler Transportasi Perdesaan), dengan volume pekerjaan 2,3 km yang kini progres pekerjaan telah mencapai 100 persen.
Pekerjaan Peningkatan Jalan Desa Strategis Tepas – Sepakat (DAK Reguler Transportasi Perdesaan) dengan volume pekerjaan 1,256 km progres pekerjaan telah mencapai 100 persen.
Khusus pekerjaan rekonstruksi/peningkatan kapasitas jalan Bertong – Perjuk, dimana pembiayaan nya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Reguler, volume pekerjaan, dengan pengerjaan seluas 1,85 KM dengan lebar 5,5 meter, jenis pekerjaan kerikil ke hotmix.
Dari hasil pekerjaan tersebut kini bisa dinikmati oleh masyarakat setempat maupun pengendara roda dua maupun roda empat serta dump truk yang melintas akses jalan tersebut.
Sebelumnya, kondisi akses jalan tersebut masih berupa tanah dan kerikil, kini telah di hotmix dan masyarakat pun bisa menikmati akses jalan tersebut dengan aman.
Seiring dengan telah tuntasnya pembangunan infrastruktur khususnya akses jalan tersebut, dengan demikian untuk TA 2022 Dinas PUPR KSB rencananya kembali mengusulkan pembiayaan yang sama untuk menambah panjang jalan Bertong – Perjuk sehingga sehingga dari volume 1,85 km total panjang jalan yang diusulkan untuk di hotmix seluas 3,2 km.
“Saat ini, mungkin ada beberapa jalan yang belum teraspal/hotmix memungkinkan untuk TA 2022 mendatang sudah tertangani alias ter aspal (Hotmix),” jelasnya.
Kedepan, sambungan Armayadi menambahkan, selain DAK penugasan yang diusulkan yakni Bertong – Perjuk, JUT Jembatan Dasan dengan Plamlagi – Banjar Sari, sedangkan untuk DAK Reguler ada 3 ruas yakni Banjar Sari – Tambak Sari, RPH Tano, JUT Balad kondisi jalan kerikil semua.
“Saat ini Kami masih melakukan verifikasi data terkait rencana usulan (DAK) ke pemerintah pusat,” ucapnya.
Di bagian lain, untuk proses pelaksanaan tekhnis pekerjaan infrastruktur tersebut dilapangan melibatkan warga setempat dalam konteks tersebut sebagai bentuk pemberdayaan kepada masyarakat, dalam hal ini menjadi tenaga kerja/buruh.
Dalam hal ini, Dinas PUPR KSB pun menekankan hal itu terhadap pihak rekanan, karena hal itu masuk dalam ketentuan.
Sehingga realisasi dilapangan, kendati Kasus Covid-19 diwilayah KSB pernah menempatkan pada zona PPKM Level III namun hal itu tidak berdampak terhadap pekerjaan infrastruktur yang harus tuntas dalam TA 2021, terang Armayadi ST.( Edi)