Pembangunan jalan Rabat Beton untuk Bahujalan negara  tepatnya di pintu masuk Pelabuhan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat yaitu di jalan di jalan lintas Pelabuhan Poto Tano _ Sumbawa Barat dan Sumbawa  tepat nya di sepanjang jalan pintu masuk dan keluar pelabuhan poto tano sampai samping alfa mart  diduga dikerjakan asal asalan oleh pihak kontraktor PT Sinar Bali

jalan Rabat Beton yang dibangun untuk bahu jalan Aspal di jalan negara tersebut yang mobilitasnya sangat tinggi  tersebut diduga menggunakan anggaran APBN yang besaran nya mencapai milyaran rupiah, namun pekerjaan itu terkesan asal jadi. Hal ini terlihat dari hasil invetigasi lapangan dilokasi jalan tersebut pada selasa ( 29/05 ).

Salah Satu Sopir Cargo Ekspedisi tujuan surabaya, yang dikonfirmasi media I Made ( sopir ) mengatakan, bahwa pembangunan jalan Rabat Beton untuk bahu jalan itu mestinya di gali terlebih dahulu dan dikasih batu 2/3 atau 3/5 serta di lapisi plastik selanjutnya baru di Cor menggunakan adukan Semen supaya ada kekuatan. “Kalau seperti ini kan gimana mau kuat, di lewati mobil fuso yang bermuatan saja pasti hancur ini, padahal pembangunan bahu jalan ini sudah pas manfaat nya untuk pengguna jalan. Jadi percuma dong di bangun kalau hanya asal asalan,”Ujar Made

Made  juga menambahkan, Dikarenakan pembangunan Rabat Beton yang dikerjakan tidak merata bahkan jalan yang bergelombang juga tidak diratakan , hal ini sangat rawan mengalami kecelakaan , rabat beton itu harusnya dikerjakan permanen  “sangat disayangkan, negara sudah mengeluarkan dana milyaran rupiah melalului APBN namun tidak ada manfaatnya bagi pengguna jalan, oleh karena itu saya berharap kepada pekerja supaya pembangunan rabat beton itu harus dikerjakan sesuai dengan spec dan rap, sehingga hasilnya dapat dirasakan dan bermanfaat bagi pengguna jalan,”Harapnya.