Mataram,bidikankameranews.com – Bupati Sumbawa Barat Musyafirin angkat bicara perihal kepastian dirinya maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Barat (NTB) 2024. Musyafirin kini membidik tokoh dari Pulau Lombok untuk diajak berduet.
Musyafirin berpandangan keterwakilan figur Lombok-Sumbawa pada Pilgub NTB merupakan bentuk etika politik.
“Saya pikir etikanya seperti itu (Lombok-Sumbawa), supaya betul-betul kebanggaan ber-NTB, jadi milik semua,” kata Musyafirin saat ditemui di Kantor DPD PDIP NTB, Kamis (18/4/2024). Dikutip dari detikbali.com.
Dikutip dari detikbali.com, H Musyafirin mengklaim bisa bekerja sama dengan siapapun. Pengalamannya selama 25 tahun menjadi aparatur sipil negara (ASN) selalu enak bekerja sama dengan berbagai latar belakang. Hal yang sama juga dirasakan ketika menjadi Bupati Sumbawa Barat.
Sejumlah figur telah datang langsung kepada Musyafirin. Mereka mengajak untuk membangun komunikasi dan kesepakatan lebih jauh untuk bekerja sama pada Pilgub NTB 2024.
“Sudah (ada yang bertemu), kami akui sudah. Ada yang ada datang ke pendopo di Sumbawa, ada yang lewat tim. Kami ikuti saja dulu arus ini. Santai saja, enggak terlalu memaksakan diri,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Musyafirin telah mengantongi tiket dari PDIP untuk maju di Pilgub NTB 27 November mendatang. Musyafirin telah lebih masif melakukan pengenalan seusai mengantongi tiket, tak hanya di Pulau Sumbawa, tetapi juga di Pulau Lombok.
“Sementara ini memang masih landai, karena partai memang memerintahkan untuk kami melakukan sosialisasi turun ke masyarakat, pengenalan. Pertengahan Mei nanti kami sudah tahu gambaran pengenalan dan elektabilitas kami. Itu akan terus kami evaluasi,” tuturnya.
Bupati Sumbawa Barat dua periode itu mengapresiasi keputusan partai yang memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk maju di Pilgub NTB.
“Kami tegak lurus dengan perintah partai, tapi ada saatnya nanti kami akan mengambil keputusan apakah kami akan jadi pemain cadangan atau kami turun lapangan,” jelasnya.
Musyafirin kini masih menunggu hasil survei elektabilitas. Menurutnya, elektabilitas penting diketahui karena politik harus terukur.
“Kalau simulasi survei menyatakan selisih kami di atas 10 persen dengan calon terkuat, maka kami harus realistis. Pasangan juga menentukan, bukan hanya elektabilitas personal,” jelas Musyafirin
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 10 figur digadang-gadang bakal maju di pilgub NTB 2024. Berikut daftarnya.
- Zulkieflimansyah (Politikus PKS-Gubernur NTB 2018-2013)
- Sitti Rohmi Djalilah (Ketua Dewan Pertimbangan Partai Perindo NTB-Wakil Gubernur NTB 2018-2023)
- Lalu Muhamad Iqbal (Eks Dubes RI untuk Turki 2018-2023)
- Mohan Roliskana (Wali Kota Mataram-Ketua DPD Partai Golkar NTB)
- Lalu Fathul Bahri (Bupati Lombok Tengah-Ketua DPD Gerindra NTB)
- Lalu Gita Ariadi (Pj Gubernur NTB)
- Suhaili (Politikus Golkar-Bupati Lombok Tengah 2010-2020)
- Sukiman (Bupati Lombok Timur periode 2008-2013 dan 2018-2023)
- Indah Dhamayanti Putri (Politikus Partai Golkar)
- Musyafirin (Politikus PDIP-Bupati Sumbawa Barat 2013-2024)
