
Desi Rohmandani Putri, Mitha Ananda Safitri
Universitas Teknologi Sumbawa
PERNEK, MOYO HULU –
Pupuk organik kini semakin banyak diminati oleh masyarakat, terutama di kalangan petani dan pecinta berkebun. Setelah melakukan kunjungan ke Smart Home Jamur Tiram milik Arjuna Satriawansyah yang merupakan mahasiswa Teknik Elektro 2020 Universitas Teknologi Sumbawa, mahasiswa Program Merdeka Desa Pernek tertarik untuk memanfaatkan limbah baglog ini menjadi sebuah pupuk organik.
Baglog, yang sering dianggap limbah setelah siklus budidaya jamur selesai, ternyata menyimpan potensi besar sebagai sumber nutrisi bagi tanaman. Pada tanggal 11 Mei 2024, team dari Program Merdeka Desa Pernek melakukan pembuatan pupuk dari limbah baglog.
Mengenal Baglog Jamur Tiram
Baglog adalah media tanam yang terbuat dari campuran serbuk gergaji, sekam padi (dedak), dan kalsium. Media ini dikemas dalam plastik dan menjadi tempat tumbuhnya jamur tiram. Setelah beberapa kali siklus panen, baglog biasanya dibuang karena sudah tidak produktif lagi. Namun, limbah ini masih mengandung bahan organik yang kaya nutrisi.
Proses Pembuatan Pupuk Organik dari Limbah Baglog Jamur Tiram
Membuat pupuk organik dari limbah baglog jamur tiram cukup sederhana. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pengumpulan dan Persiapan Limbah Baglog
Kumpulkan limbah baglog yang sudah tidak produktif lagi. - Penghancuran Limbah Baglog
Hancurkan baglog menjadi potongan kecil. Proses ini bisa dilakukan menggunakan alat atau secara manusal. - Pencampuran dengan Bahan Lain
Campurkan baglog yang sudah dihancurkan dengan bahan organic lain seperti kotoran unggas, molase, EM4 dan air. - Fermentasi
Tempatkan campuran dalam wadah tertutup atau tumpukan yang ditutup dengan terpal atau dalam karung. Biarkan proses fermentasi berlangsung selama 2-3 minggu. Selama proses ini, pastikan untuk mengecek campuran setiap seminggu sekali agar fermentasi merata. - Penyaringan
Setelah fermentasi selesai, saring campuran untuk memisahkan bahan yang belum terurai sempurna. Pupuk organic siap digunakan.
Pupuk Organik Limbah Baglog
Pupuk organic ini dapat digunakan pada berbagai jenis tanaman, mulai dari sayuran, buah-buahan, hingga tanaman hias. Cara penggunaannya bisa dengan mencampurkan pupuk ke dalam tanah sebelum penanaman atau sebagai pupuk tambahan selama masa pertumbuhan tanaman.
Pemanfaatan limbah baglog jamur tiram menjadi pupuk organic merupakan langah cerdas dan berkelanjutan dalam mengelola limbah. Selain kaya nutrisi, pupuk ini juga ramah lingkungan dan ekonomis. Dengan memanfaatkan limbah baglog, kita tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga memberikan solusi praktis untuk meningkatkan kesuburan tanah dan kesehatan tanaman. Mari kita dukung penggunaan pupuk organic dan berkontribusi pada pertanian yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. (*)