SUMBAWA BESAR NTB,
BIDIKAN KAMERA NEWS –
Anggota DPR RI Partai PKS, H. Johan Rosihan ST tegaskan, bahwa sampai hari ini, PKS belum putuskan pigur pasangan yang didukung PKS dalam pilkada sumbawa. Untuk mendapatkan SK DPP ada prosesnya, masih lama, ujar H. Johan saat diwawancara bidikankameranews.com di Rumah Aspirasi HJR usai qurban hari kedua Idul Adha, selasa (18/6/2024) siang.
H. Johan yang merupakan Penanggung Jawab DPP PKS Wilayah Bali – NTB, mengaku jika dirinya belum menerima usulan dari DPW PKS NTB terhadap nama – nama pigur pasangan bakal calon yang akan diusung oleh PKS dalam menghadapi pilkada sumbawa 27 november 2024 mendatang.
Menurutnya, DPD PKS Kabupaten Sumbawa baru selesai melaksanakan pendaftaran penjaringan bakal calon, sampai hari ini dirinya belum menerima usulan atau rekomendasi dari DPW PKS NTB yang diusulkan oleh DPD PKS Kab. Sumbawa.
“Mungkin Pengurus DPD PKS Kab. Sumbawa sudah mengusulkan nama – nama pigur pasangan ke tingkat propinsi di DPW PKS NTB tapi saya belum menerima dari DPW,” ungkapnya.
Ditegaskan H. Johan, PKS tidak membatasi diri terhadap pigur baik yang telah mendaftar di DPD maupun yang pigur yang menjalin komunikasi dengan tokoh – tokoh PKS ataupun kepada dirinya secara langsung. Meskipun ada beberapa pintu tetapi PKS tetap satu pintu dan prosesnya tetap sesuai struktur organisasi dan jenjang atau tingkatan.
“Kami sudah diwanti – wanti oleh Presiden PKS dan saya tidak menerima pasangan bakal calon tanpa rekomendasi DPD di tingkat daerah atau kabupaten”, tegasnya.
Karena itu, sampai hari ini PKS tetap membuka ruang bagi pigur – pigur yang baik bagi kabupaten sumbawa dan tetap melalui satu pintu oleh DPD PKS Kab. Sumbawa. Meskipun H. Johan tidak menyebut siapa pigur lainya namun tidak jauh dari nama – nama pigur yang kini sedang mencuat ke publik.
Meski demikian, dirinya mengaku bahwa sejauh ini PKS belum memunculkan nama – nama pigur lain selain Hj. Dewi Noviani S.Pd, M.Pd. pihaknya intens membangun komunikasi dengan parpol di level DPD dan DPW sebab tidak ada satupun parpol yang bisa maju sendiri. Selain itu, kesepakatan – kesepakatan partai di tingkat daerah atau DPD, tidak bisa mengunci karena keputusannya tetap di DPP, papar H. Johan.
Pilkada Gubernur Pokus Menangkan Dr Zul
Terkait dengan Pilgub NTB, PKS pokus untuk memenangkan Dr Zul. DPP PKS telah mengeluarkan SK untuk pigur Dr Zul, SK tersebut membuka ruang untuk mencari parpol koalisi dan pigur pasangan.
“Kami tidak mengenal istilah rekom dalam menghadapi pilgub, DPP PKS langsung memberikan SK kepada Dr Zul.” tandasnya. (Jim Bidikan)
