
Sumbawa besar, bidikankameranews.com – Program Studi Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati menggelar kegiatan ospek jurusan yang dimulai dari tanggal 12 Oktober 2024 hingga tanggal 3 November 2024. Kegiatan ospek jurusan ini mengangkat tema Major Character Building (MCB).
Yang membedakan kegiatan ospek jurusan kali ini dengan ospek jurusan di tahun – tahun sebelumnya yaitu adanya kegiatan praktikum mengidentifikasi refugia dan musuh alami yang bertempat di Global Village.
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Minggu, 27 Oktober 2024 dan pertama kali dilakukan dalam rangkaian ospek jurusan mahasiswa baru Program Studi Konservasi Sumber Daya Alam tahun 2024.
Kegiatan praktikum diikuti oleh 16 mahasiswa baru yang terbagi dalam empat kelompok, yang nantinya dalam masing – masing kelompok akan diawasi oleh satu asisten praktikum.
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui flora dan fauna yang tergolong ke dalam refugia dan musuh alami pada tanaman padi.
Praktikum dilakukan di beberapa titik di area Global Village.
Dalam kegiatan praktikum ini, mahasiswa baru diminta untuk mengamati refugia dan musuh alami pada tanaman padi yang ada di sekitar Global Village. Kemudian, mahasiswa baru mengidentifikasi refugia dan musuh alami tersebut beserta nama latin, morfologi, dan klasifikasinya.
Proses identifikasi dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan, melakukan dokumentasi pada refugia dan musuh alami yang ada di tanaman padi, dan melakukan analisis melalui handphone. Setelah itu, masing – masing kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil identifikasinya.
Berdasarkan hasil identifikasi tersebut ditemukan beberapa flora dan fauna yang tergolong ke dalam refugia dan musuh alami tanaman padi. Dari kategori flora (tumbuhan) terdapat beberapa tumbuhan seperti putri malu (Mimosa Pudica), padi (Oryza Sativa), rumput teki (Cyperus Rotundus L), bunga kembang sepatu (Hibiscus Rosa – Sinensis), jambu biji (Psidium Guajava L), mawar kapas (Filago Arvensis), dan rumput minjangan (Chromolaena Odorata L) yang tergolong sebagai refugia.
Sedangkan dari kategori fauna (hewan) terdapat beberapa hewan seperti belalang daun (Phyllium Pulchrifolium), capung (Anisoptera), lalat rumah (Musca Domestica), semut hitam (Polyrhachis Aurea), keong sawah (Pila Ampullacea), jangkrik (Assimilis), dan laba – laba serigala (Lycosidae) yang tergolong ke dalam musuh alami dari tanaman padi.
Hasil akhir dari praktikum ini nantinya akan disusun dalam bentuk Laporan Praktikum Sementara (LPS). Manfaat yang didapatkan oleh mahasiswa baru dari praktikum ini yaitu mahasiswa menjadi lebih tahu bagaimana cara melakukan identifikasi lapangan langsung sebagai bekal mereka di perkuliahan nanti, karena praktikum ini juga berkaitan dengan mata kuliah ekologi dan sistem pertanian terpadu.
Menurut salah satu mahasiswa baru, kegiatan praktikum ini sangat seru dan tentunya menambah wawasan baru tentang refugia dan musuh alami pada tanaman padi tersebut. Selain itu, tempatnya yang terbuka juga membuat mahasiswa merasakan suasana baru sehingga tidak mudah bosan atau mengantuk. (*)