Mayday 2025, SBNI dan Para Pekerja Dinas LH Sumbawa Aksi Damai “Dialog Ketenagakerjaan”

Spread the love

Sumbawa besar, bidikankameranews.com –
memperingati Mayday 2025 atau Hari Buruh Internasional, para pekerja di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumbawa didampingi Serikat Buruh Nasional Indonesia (SBNI) Sumbawa menggelar aksi damai “Dialog Ketenagakerjaan” yang berlangsung di aula Dinas LH Sumbawa pada 1 mei 2025.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekda Sumbawa Budi Prasetyo, Kadis Lingkungan Hidup Ir. Syarafuddin Nur, Kadis Naker Varian Bintoro, Plt. BKPSDM Budi Santoso, Sekban BKAD Kaharuddin, dan Ketua SBNI Sumbawa Vivin Usman.

Dialog diawali dengan mendengarkan berbagai tuntutan para pekerja yang bernaung di Dinas Lingkungan Hidup Sumbawa.

Kaharuddin, pekerja truk pada Dinas LH Sumbawa mempertanyakan persoalan kesejahteraan karena upah yang minimnya upah para pekerja. Kemudian masa kerjanya sudah puluhan tahun sehingga berharap ingin diangkat menjadi PPPK.

Selanjutnya Sa’aduddin alias Rado, Sopir truk persampahan juga mempertanyakan persoalan kesejahteraan yang sangat minim, mengingat dirinya sudah belasan tahun bekerja di UPT Persampahan.

Kemudian Putri Ayu Lestari yang bertugas selaku penyapu jalan, mempertanyakan hari libur yang diberikan cuma sehari saat idul fitri.

Menanggapi pertanyaan para pekerja, Sekda Sumbawa, Budi Prasetyo menegaskan, bahwa ada perubahan pormasi pengangkatan CPNS yang menjadi kebijakan pemerintah pusat selaku pemangku kebijakan kepegawaian dengan berbagai kriteria.

Menurut Sekda, para pekerja di Dinas LH Sumbawa masuk dalam kriteria pormasi Penata Taman. Pada tahap pertama penetapan PPPK paruh waktu yang masuk database sudah terlaksana. tahun ini ada kriteria lainnya dan pemerintah daerah terus berjuang sambil intens berkordinasi dengan pemerintah pusat, ujarnya.

Ditegaskan Sekda Budi, ada beberapa hal yang dilakukan diantaranya, pemerintah daerah melakukan treathment peningkatan pendapatan daerah karena berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan.
Ada sekitar 1600 tenaga kerja termasuk pekerja di Dinas LH yang menjadi PR pemerintah daerah untuk menuntaskannya. Sekda mohon waktu karena sedang memperjuangkannya.
Selain itu, pendataan dan verifikasi termasuk masalah usia dan masa kerja karena semuanya ada standar.

“Pola pola terbaik dan tepat harus kami lakukan dalam upaya memperjuangkan nasib pekerja, tetap mengusulkan pormasinya sesuai keaktifan database serta hal hal teknisnya,” tegasnya.

Dilanjutkannya, persoalan ini tidak hanya terjadi di kabupaten sumbawa tetapi hampir semua kabupaten dan kota lainnya dan persoalan ini menjadi persoalan bersama karena sudah menjadi pemikiran pemerintah daerah. Untuk diketahui, di hari Mayday ini pekerja tidak sendiri tapi bersama pemerintah. Kita berharap tenaga kerja di Dinas LH tetap bekerja untuk kebersihan Kota Sumbawa, tandasnya.

Plt. BKPSDM Sumbawa, Budi Santoso mengatakan, pormasi pengangkatan pegawai dari tahun ke tahun selalu dengan regulasi yang berbeda dan kategori yang tidak sama. contohnya ada yang masuk database dan ada yang tidak masuk karena bekerja di BLUD. Tahun 2025 ini ada kebijakan aturan pengangkatan dengan pola outcourshing. Bagi pekerja yang sudah terdaftar mulai hari ini diminta untuk print out kartunya dan diingatkan jadwal tesnya. tahun 2025 ini ada 1148 yang masuk database, terang Budi.

Sekban BKAD Sumbawa, Kaharuddin menegaskan, jika PP 49 berlaku maka sisanya mungkin tinggal 10 orang pekerja di Dinas LH tapi kebijakan itu tidak berlaku lagi. Dampak dari ketentuan itu yakni pekerja dibayar harian yang dibebankan kepada daerah.
“Harapan kita semua pekerja bisa masuk PPPK, terkait peralatan kerja kebersihan sudah tersedia meski dengan keterbatasan. Karena itu, kita berkomitmen untuk melengkapi pekerja dengan safety,” ungkapnya.

Pada segmen ke dua dialog ketenagakerjaan, Abdul Asiz
Menyampaikan kendala kendaraan dan sampah yang diangkut ke TPA karena kondisinya di TPA Raberas tidak beraturan serta aroma menyengat dirasakan oleh warga setempat.

Selanjutnya Abdul Muis, seorang pekerja pasukan hijau menyampaikan kendala dalam hal perambasan dan masalah keselamatan kerja. Selaku Operator chainsaw pernah jatuh dari atas pohon namun tidak mendapat santunan, ungkapnya.

Sementara Yulianti penyapu jalanan mengaku setiap tanggal 31 tidak pernah mendapat gaji lebih.

Menanggapi kondisi tersebut, Sekban BKAD Kaharuddin menegaskan bahwa sudah ada santunan jaminan keselamatan kecelakaan kerja dan jaminan kematian dalam BPJS Ketenagakerjaan, hal ini wajib didapatkan oleh pekerja.

Vivin Usman selaku Ketua DPC SBNI Sumbawa (Serikat Buruh Nasional Indonesia) berharap semoga apa yang menjadi keluhan pekerja paham dengan penyampaian pemda kabupaten sumbawa. Ia juga berharap agar para pekerja mendapat BPJS Kesehatan meskipun sudah mendapat BPJS keselamatan kerja dan santunan kematian.

Kadis LH Kab. Sumbawa, Ir. Syafruddin Nur dengan singkat mengatakan bahwa di momen mayday ini, hari ini semua keluhan dan harapan pekerja pada Dinas LH tuntas atas kesepahaman bersama.

Varian selaku moderator mengucapkan Alhamdulillah karenq semua persoalan pekerja yang bernaung pada Dinas LH Sumbawa sudah terjawab.
Varian Bintoro yang memimpin Dialog berharap kedepan upah pekerja perlu ditingkatkan serta kesejahteran lainnya. (Jim)


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Wakil Bupati Hj Hanipa, Kembali Pimpin Langsung Gotong Royong di Jalan TGH Zainudin Abdul Majid

Jum Mei 2 , 2025
Spread the love      Wakil Bupati Hj Hanipa, Kembali Pimpin Langsung Gotong Royong di Jalan TGH Zainudin Abdul Majid Taliwang NTB – […]
news-2811

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

3001

3002

3003

3004

3005

3006

3007

3008

3009

3010

3096

3097

3098

3099

3100

3101

3102

3103

3104

3105

4000

4001

4002

4003

4004

4005

4006

4007

4008

4009

4010

4011

4012

4013

4014

4015

4016

4017

4018

4019

3026

3027

3028

3029

3030

3031

3032

3033

3034

3035

3106

3107

3108

3109

3110

3111

3112

3113

3114

3115

4020

4021

4022

4023

4024

4025

4026

4027

4028

4029

4030

4031

4032

4033

4034

4035

4036

4037

4038

4039

3036

3037

3038

3039

3040

3041

3042

3043

3044

3045

3116

3117

3118

3119

3120

3121

3122

3123

3124

3125

4040

4041

4042

4043

4044

4045

4046

4047

4048

4049

4050

4051

4052

4053

4054

4055

4056

4057

4058

4059

3126

3127

3128

3129

3130

3131

3132

3133

3134

3135

3056

3057

3058

3059

3060

3061

3062

3063

3064

3065

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4060

4061

4062

4063

4064

4065

4066

4067

4068

4069

4070

4071

4072

4073

4074

4075

4076

4077

4078

4079

3071

3072

3073

3074

3075

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4080

4081

4082

4083

4084

4085

4086

4087

4088

4089

4090

4091

4092

4093

4094

4095

4096

4097

4098

4099

3076

3077

3078

3079

3080

3081

3082

3083

3084

3085

4100

4101

4102

4103

4104

4105

4106

4107

4108

4109

4110

4111

4112

4113

4114

4115

4116

4117

4118

4119

3086

3087

3088

3089

3090

3091

3092

3093

3094

3095

4120

4121

4122

4123

4124

4125

4126

4127

4128

4129

4130

4131

4132

4133

4134

4135

4136

4137

4138

4139

news-2811