LSM LINER : Jangan Menjual Nama Rakyat SOAL CSR, Untuk Kepentingan Kelompok – Kelompok Tertentu

Spread the love

LSM LINER : Jangan Menjual Nama Rakyat SOAL CSR, Untuk Kepentingan Kelompok – Kelompok Tertentu

Sumbawa Barat, bidikankameranews.com

Sejumlah LSM di Sumbawa Barat menyoroti issue pembajakan dana Pemberdayaan Pengembangan Masyarakat (PPM/CSR) PT.Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).

Mereka menilai, program tanggung jawab sosial masyarakat perusahaan tambang emas dan tembaga Batu Hijau tersebut, justru diduga dinikmati kelompok tertentu. Namun membangun polarisasi issue mengatas namakan kepentingan masyarakat.

 

“Kita tidak ingin ada lagi ada nuansa KKN dalam ladang CSR ini. AMNT mestinya tidak boleh tunduk dengan kelompok yang justru memainkan issue seolah olah rakyat dikorban akibat tambang, tapi oknum dan kelompok tertentu yang menikmati untung,” kata, Bulyadi Bory, ketua Lembaga Riset dan Transparansi (LINER), dalam siaran persnya, Kamis (20/7).

Bulyadi menegaskan pihaknya akan konsern untuk menyoroti serta mendesak pihak terkait, baik itu pemerintah Provinsi dan Kabupaten untuk melakukan asistensi terhadap penyaluran dana CSR secara transparan. Terarah. Utamanya terbuka, bahkan satu pintu. Agar bisa diakses masyarakat luas.

Pihaknya tidak menginginkan, kelompok tertentu membangun narasi dan instabilitasi investasi yang justru kontra produktif dengan kepentingan masyarakat.

“Mereka sibuk bertengkar dipusat. Menjual narasi bahwa penguasaan dan rakyat KSB tertindas dari dana CSR. Tapi justru yang ajukan proposal dan bergining dengan perusahaan justru sekelompok elit dan pihak swasta. Alias preman berkedok pebisnis. Inikan tidak benar,” terang, Bulyadi lagi.

Fikri Insani ketua LSM Semut Merah meminta aparat penegak hukum untuk melihat potensi penyimpangan penyaluran CSR. Utamanya potensi tindak pidana korupsi bagi pejabat atau kekuasaan politik yang menyalahgunakan dana CSR ini justru untuk kepentingan pribadi.

Iya menyebut misalnya, potensi Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang membajak dana CSR ini. Bisa saja ada oknum pejabat pemerintah atau institusi partai politik menggunakan dana CSR dengan mengatas namakan kepentinga politik pribadi dan kelompok. Apalagi ini tahun pemilu.

“Nanti kita akan bedah semua potensi pidana dan korupsi CSR dalam diskusi dan penyuluhan hukum anti korupsi. Kita ingin tahu bagaimana modus oknum pejabat pemerintah, kekuasaan politik menggemplang dana hak publik berupa CSR ini. Termasuk preman preman swasta yang membiayai aksi dan ujung ujungnya ajukan proposal untuk mendapatkan hak pengelolaan CSR mengatas namakan rakyat Sumbawa Barat,” demikian, Fikri.


Sementara Toni Marga Sekejen LINER KSB mengatakan, bahwa sesungguhnya soal CSR jangan lagi mengtaasnamakan rakyat ksb dalam persoalan CSR oleh kelompok-kelompok tertentu, janganlah bernarasi an rakyat, kalau tujuannya tidak seperti itu,…!, kalau tujuannya seperti itu, ayo bersama- sama bersatu padu kita perjuangkan, jangan sampai ada kepentingan kelompok- kelompok tertentu, apa lagi ini menghadapi tahun politik ” Kata Toni Marga Sekhen LSM LINIER.

Menurut Toni, narasi yang selama ini dibangun oleh kelompok-kelompok tertentu
selalu mengatasnakan rakyat KSB, rakyat yang mana..? , karena CSR ini sudah mulai bergulir, dan penyaluran PPM CSR saat ini sudah jalan, walaupun belum maksimal, diantaranya bidang pendidikan, olah raga, kesehatan, sosial kemasyarakatan dll sebagainya., ” saya menghimbau kepada para kelompok-kelompok tertentu agar berhenti melakukan upaya – upaya provokasi yang tidak populer, marilah kita menjaga iklim investasi berjalan dengan aman dan damai, agar warga kabupaten sumbawa barat ini, dapat merasakan manfaat yang berkeadilan dengan Investasi sumbawa Barat ” kata Toni.

Sebelumnya dua LSM ini dilaporkan memasang sejumlah spanduk disudut ibu kota Taliwang, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Spanduk spanduk itu berisikan tekanan kepada AMNT dan perusahaan manapun untuk tidak tunduk dengan pihak pihak yang menjual nama Kelompok-kelompok tertentu ( edi )


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dinas PUPR KSB Melalui Bidang Cipta Karya, Bangun 11 SPAM DAK 2023 Di 11 Desa

Kam Jul 20 , 2023
Spread the love       Dinas PUPR KSB Melalui Bidang Cipta Karya, Bangun 11 SPAM DAK 2023 Di 11 Desa Sumbawa Barat, […]
news-2811

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

3001

3002

3003

3004

3005

3006

3007

3008

3009

3010

3096

3097

3098

3099

3100

3101

3102

3103

3104

3105

4000

4001

4002

4003

4004

4005

4006

4007

4008

4009

4010

4011

4012

4013

4014

4015

4016

4017

4018

4019

3026

3027

3028

3029

3030

3031

3032

3033

3034

3035

3106

3107

3108

3109

3110

3111

3112

3113

3114

3115

4020

4021

4022

4023

4024

4025

4026

4027

4028

4029

4030

4031

4032

4033

4034

4035

4036

4037

4038

4039

3036

3037

3038

3039

3040

3041

3042

3043

3044

3045

3116

3117

3118

3119

3120

3121

3122

3123

3124

3125

4040

4041

4042

4043

4044

4045

4046

4047

4048

4049

4050

4051

4052

4053

4054

4055

4056

4057

4058

4059

3126

3127

3128

3129

3130

3131

3132

3133

3134

3135

3056

3057

3058

3059

3060

3061

3062

3063

3064

3065

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4060

4061

4062

4063

4064

4065

4066

4067

4068

4069

4070

4071

4072

4073

4074

4075

4076

4077

4078

4079

3071

3072

3073

3074

3075

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4080

4081

4082

4083

4084

4085

4086

4087

4088

4089

4090

4091

4092

4093

4094

4095

4096

4097

4098

4099

3076

3077

3078

3079

3080

3081

3082

3083

3084

3085

4100

4101

4102

4103

4104

4105

4106

4107

4108

4109

4110

4111

4112

4113

4114

4115

4116

4117

4118

4119

3086

3087

3088

3089

3090

3091

3092

3093

3094

3095

4120

4121

4122

4123

4124

4125

4126

4127

4128

4129

4130

4131

4132

4133

4134

4135

4136

4137

4138

4139

news-2811