SUMBAWA BESAR, bidikankameranews.com –
Kepala Desa Batu Bangka, H. A. Wahab menyampaikan, festival balap sampan ini berawal dari musyawarah tahun 2017 lalu sehingga dimasukan dalam peraturan desa, untuk dilaksanakan setiap tahun.
“Alhamdulillah Kami Pemdes Batu Bangka, bisa memberi dukungan kepada masyarakat untuk kegiatan ini melalui APBD murni Desa Batu Bangka,” ujarnya.
Kades menyambut baik perhatian politisi Gerindra, Mohamad Ansori sehingga kegiatan ini bisa terlaksana. Bahkan ia menyebut kedatangan Juniornya itu bukan sebagai tamu. Karena Ansori sudah menjadi bagian dari masyarakat Batu Bangka.
“Beliau ini sebenarnya pulang kampung karena beliau sudah menjadi bagian dari masyarakat disini. Dari tahun 2017 kita adakan acara ini, Pak Waka 1 DPRD Sumbawa selalu mendukung kita sampai hari ini. Ini tidak bisa kami bayar dengan uang. Beliau mempunyai jasa untuk desa kami,” Ungkap Kades Batu Bangka.
selain kesulitan dengan sinyal di wilayah setempat, Kades mengharapkan dukungan DPRD Sumbawa untuk mewujudkan pembangunan 18 unit Home Stay di sekitar Pantai Prajak.
“Kebetulan di sekitar pantai ada lahan yang sudah dibebaskan, disini akan kami jadikan taman. Akhir Agustus kami minta ke Bupati tentang home stay. Info sementara ada 18 unit, mohon Pak Waka dikawal. Ini salah satu yang direkom Pak Bupati ke Kementerian,” tutup Kades.
sementara itu, Ketua Panitia Festival Balap Sampan Batu Bangka, Faturrahman dalam sambutannya menyampaikan, bahwa festival ini ada 4 mata lomba atau kelas yang dipertandingkan, yakni Kelas Sampan Bangka A 5,5 M spek mesin Bebas, Kelas sampan bangka B 5 M, Sampan katir 1 mesin tunggal 15 sampe 22 PK, dan Sampan bangka ukuran minimal 7 M, Mesin 5 sampai 7 PK, terangnya. (Jim)