Embung Matanai dan Air Baku Desa Tarusa, Menjawab Kebutuhan Petani

Spread the love

Tarusa,  Sumbawa,  bidikankameranes.com

Ketahanan pangan merupakan salah satu program utama pemerintah saat ini. Oleh karena itu, perlunya didukung pasokan air untuk mewujudkan hal itu.

Kehadiran proyek nasional Embung Mata Nai di Desa Tarusa Kecamatan Buer Kabupaten Sumbawa  yang kini dikerjakan oleh Satuan Kegiatan Danau,  Situ dan Embung II, dengan nilai kontrak Rp 4,37 Milyar tersebut akan mengairi lahan dan persawahan tadah hujan seluas lebih kurang 400 hektar.

Tahun ini akan menjadi tonggak penting bagi masyarakat Desa Tarusa Kecamatan Buer Kabupaten Sumbawa dalam persoalan kebutuhan air bersih, sebab pemerintah pusat bekerja keras untuk menjawab kebutuhan rakyat setempat dengan membangun embung  Matanai dan bendungan beringin sila Kecamatan Utan agar ketersediaan air selalu ada.

Tugas penting itu dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) melalui Ditjen Sumber Daya Air terus mengenjot pembangunan infrastruktur untuk menyediakan air bersih kepada masyarakat.

Dwi Supriyono sebagai Pengawas Lapangan bagian  tekhnisi DSE II mengakui bahwa di desa Tarusa terdapat  satu sungai, yaitu sungai Matanai,  Namun saat musim kemarau tiba, sungai-sungai itu kering.

Itulah sebabnya, kata dwi , DSE II WIL PULAU SUMBAWA  membangun embung konservasi supaya air hujan tertampung lebih lama di daratan dan meresap sebagai imbuhan air tanah. “ satu -satunya embung yang dibangun di wilayah pulau sumbawa untuk tahun 2020 ini yang mampu menampung kurang lebih 400.000 M3  air ” ujar Dwi

Pembangunan embung Matanai yang dilakukan DSE II WILAYAH PULAU SUMBAWA disambut antusias petani. Sebab, embung matanai  bisa memenuhi ketersediaan air untuk aktivitas pertanian.

Ganefi tokoh masyarakat Tarusa mengatakan embung Matanai dibangun untuk memastikan air tetap tersedia selama kemarau. Sehingga pertanian bisa terus berlangsung.

“Kondisi kelangkaan air pada musim kemarau dan kelebihan air pada musim hujan sangat berpengaruh dalam usaha pertanian. Oleh karena itu, dibutuhkan manajemen air untuk mengelola hal tersebut. Salah satunya dengan terbangunnya embung Matanai. Dengan cara ini, air akan selalu tersedia meski kemarau,” terang Ganefi

Keberadaan Infrastruktur irigasi berupa Embung Matanai di desa Tarusa dan saluran irigasi berperan meningkatkan produktivitas pangan nasional guna mencapai ketahanan pangan sebagaimana Nawa Cita Presiden Joko Widodo.( edi)


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Jum'at Berkah Brimob Kompi 2 Pelopor KSB Bagi Sembako ke Warga Lansia

Jum Sep 18 , 2020
Spread the love      Sumbawa Barat,  bidikankameranews.com Satuan Brimob Polda NTB melalui Makosat Kompi 2 Pelopor Kabupaten Sumbawa Barat secara intensif melakukan […]