Visi -Misi F-Three Tidak Membedakan Golongan dan Kelompok,  Semua Demi Rakyat

Spread the love

Sumbawa Barat,  bidikankameranews.com
Kampanye dialogis pasangan F-Three jilid 2 yang digelar di Lingkungan Pakirum Kelurahan Sampir Kabupaten Sumbawa Barat oleh Cawabup Fud Syaifudin pada rabu ( 28/10 ) merupakan titik terakhir dari 68 desa dan Kelurahan pada kampanye tahap pertama dari 260 titik lebih yang telah dilaksanakan.
Dalam orasi politiknya dihadapan para pendukungnya,  Cawabub Fud Syaifudin selalu menekankan pentingnya protokol kesehatan dalam setiap kesempatan kampanyenya,  disisi lalin Program pasangat F-Three jilid 2 ini yang selalu berpihak kepada rakyat pada dasarnya tidak membedakan suku,  ras maupun golongan, karena pada pemilihan Bupati dan wakil Bupati pada tahun 2015 lalu,  kita ketahui bersama bahwa saat itu hanya meraih suara 40 persen lebih dengan tiga pasangan calon,  namun perbedaan pilihan saat itu tidak membuat pasangan F-Three Jilid 1 membeda-bedakan program bantuan,  semua itu dilakukan secara adil dan merata baik itu bantuan Lansia,  Bantuan Kartu Bariri,  kartu pariri,  rumah kumuh,  jambanisasi maupun bantuan sosial lainnya semua pasti terdata tanpa melihat siapa yang didukung maupun yang mendukung ” perbedaan pilihan adalah hal yang biasa dalam pesta demokrasi,  jangan karena perbedaan pilihan rakyat KSB dijadikan berkotak-kotak itu sangat tidak baik ” kata Fud yang disambut Aplaus puluhan pendukungnya dengan kata lanjutkan.
Untuk itu,  kata Fud bahwa di Pilkada tahun 2020 ini,  mari kita satukan langkah,  satukan niat dengan mencoblos yang ada tanda gambar berada disebelah kanan,  karena Pilkada KSB kali ini sangat unik hanya ada satu pasangan calon yaitu Dr Ir H Musyafirin MM dan Fud Syaifudin ST sebagai Cabup dan Cawabup,  sehingga lawannya adalah Kolom Kosong alias tidak bergambar,  jadi untuk dapat melanjutkan program menuju KSB yang lebih baik dan Luar Biasa,  kata Fud mari kita gunakan hak pilih kita dengan mencoblos tanda gambar,  sementara Kolom Kosong tidak jelas siapa pemimpinnya, ” ibarat kita membeli ikan dalam lautan yang belum tentu kita tahu apa ikannya ” kata Fud dalam orasi politiknya.
Menurutnya bahwa perbedaan pilihan itu bukan sebuah permusuhan, melainkan kita harus rasional dalam menentukan pilihan,  biar suara kita tidak ngambang di kolom kosong,  karena kolom kosong itu tidak jelas visi-misinya dan siapa orangnya.
Terkait masalah PT SBM yang melakukan aktivitas di Bukit Samoan , fud menjelaskan kalau sebenarnya saat ini PT tersebut belum melakukan aktifitas pertambangan, hanya saja mereka sedang melakukan Eksplorasi yaitu ,disebut juga penjelajahan atau pencarian, adalah tindakan mencari atau melakukan penjelajahan dengan tujuan menemukan sesuatu; misalnya daerah tak dikenal, diantaranya minyak bumi, gas alam, batubara, mineral, gua, air, ataupun informasi, hanya untuk mengetahui sampai sejauh mana kandungan mineralnya.
Fud juga menjelaskan didalam ijin pertambangan ada dua ijin yang kita kenal yaitu Ijin Eksplorasi dan Ijin Ekspoilitasi.

Eksplorasi merupakan sebuah kata serapan dalam bahasa Inggris Explore yang memiliki makna menjelajah. Jadi bisa dikatakan bahwa eksplorasi bermakna menjelajahi sebuah wilayah atau tempat baru yang belum dikenal untuk mempelajari apappun yang ada di dalamnya.

Penjelajahan atau ekplorasi ini bisa mengenai apapun dan tidak terbatas pada satu hal atau suatu daerah atau wilayah tertentu saja namun lebih luas. Sebab, kegiatan ini bertujuan untuk menggali setiap potensi yang mungkin ada dan tersembunyi dalam sebuah wilayah atau benda asing demi tujuan komersial maupun ilmu pengetahuan. Seperti eksplorasi hutan, tempat wisata baru, dan lain sebagainya termasuk potensi Sumber Daya Alam.

” berbeda dengan eksplorasi yang bersifat menjelajahi tempat atau sesuatu hal yang baru, eksploitasi memiliki makna yang cenderung lebih mendalam dibandingkan hanya mengeksplorasi saja. Sebab kata ini merujuk pada sebuah kegiatan menggali potensi yang ada dalam sebuah hal atau wilayah tertentu secara lebih jauh dan mendalam bahkan kadang berlebihan ” jelas Fud

Kedua kata eksplorasi dan eksploitasi ini seringkali dipergunakan dalam dunia industri pertambangan sebagai bagian dari proses pengembangan. Keduanya pun merupakan kegitan yang saling berkaitan, dimulai dengan eksplorasi yang merupakan pencarian tempat baru yang memiliki potensi yang menguntungkan.

Lalu eksploitasi menjadi bagian selanjutnya yakni kegiatan pengambilan dan penggalian setiap potensi yang ada dalam sebuah wilayah bisa negatif atau pun positif tergantung dari tujuan dilakukannya eksploitasi tersebut. Mulai dari potensi kekayaan alam, sumber daya mineral maupun hasil buminya yang berguna untuk kepentingan banyak pihak.

Meskipun dipergunakan secara bersama-sama kedua kata ini tidaklah sama dan memiliki perbedaan yang sangat mendasar.

” Eksplorasi merupakan awal dari kegiatan seluruh kegiatan eksploitasi, dan dilakukan dalam jangka waktu yang tidak sebentar karena memerlukan proses yang detail dan mendalam , Sedang eksploitasi, merupakan kegiatan lanjutan dari proses ekplorasi yang telah dilakukan sebelumnya. Kegiatan ini pun juga tergantung dari hasil setelah eksplorasi, bisa dalam jangka waktu pendek maupun jangka panjang ” urai Fud

Jika eksplorasi menitikberatkan pada proses pencarian informasi yang mendalam dengan menjelajahi wilayah baru atau benda asing, maka eksploitasi lebih ke arah penggalian manfaat atas potensi yang sudah diketahui melalui proses eksplorasi.

Jadi kata Fud,  bahwa Eksplorasi yang dilakukan oleh PT SBM saat ini adalah proses jangka panjang dengan hasil yang penuh risiko serta tidak memiliki kepastian. Dan sebaliknya, eksploitasi lebih bersifat jangka pendek dengan manfaat yang langsung bisa dinikmati dengan hasil tertentu yang sangat relatif.

Sementara Eksploitasi bertujuan untuk mendapatkan hasil yang sebesar –besarnya dari apa yang diperoleh melalui kegiatan eksplorasi. Baik hasil bumi maupun kekayaan alam yang ada di sebuah wilayah yang telah dieksplorasi. Entah bertujuan positif maupun negatif, semua tergantung dari pelaku kegiatan tersebut.

Eksplorasi memerlukan strategi dan taktik yang cukup rumit dan tidak bisa dilakukan secara sembarangan, berbeda dengan kegiatan eksploitasi yang mengandalkan peralatan teknis yang dimiliki. Dan semakin canggih dan mutakir teknologi yang digunakan, semakin besar pula hasil yang akan diperoleh.

Ketika seseorang baik dari instansi maupun perusahaan melakukan eksplorasi dan eksploitasi, sudah barang tentu harus memiliki ijin dari pemerintah terkait. Seperti yang tercantum dalam UUD 1945 pasal 33 ayat 3 yang bunyinya, “Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”.

Tindakan eksploitasi dan eksplorasi tentunya sudah diatur dalam peraturan pemerintah termasuk dalam undang-undang dasar, demi menjaga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan dari kegiatan tersebut.

” saat ini Ijin Pertambangan oleh PT SBM adalah mengambil sampel kadar kandungan mineralnya dan belum melakukan ekspoilitasi pertambangan   kalau sedikit manfaatnya bagi ksb,  maka tidak akan ada rekomendasi,  akan tetapi kalau manfaatnya lebih besar dari mudaratnya demi kepentingan mengapa tidak ” kata Fud mantap ( edi)


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

KPU KSB Umumkan Hasil Dana Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020

Ming Nov 1 , 2020
Spread the love      Sumbawa Barat,  bidikankameranews.com KPU Kabupaten Sumbawa Barat , mengumuman Hasil Penerimaan Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) Pemilihan […]
news-0312

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

5066

5067

5068

5069

5070

8076

8077

8078

8079

8080

8081

8082

8083

8084

8085

8801

8802

8803

8804

8805

8806

8807

8808

8809

8810

8811

8812

8813

8814

8815

8881

8882

8883

8884

8885

8886

8887

8888

8889

8890

8891

8892

8893

8894

8895

8941

8942

8943

8944

8945

8946

8947

8948

8949

8950

8951

8952

8953

8954

8955

8896

8897

8898

8899

8900

5081

5082

5083

5084

5085

8041

8042

8043

8044

8045

8046

8047

8048

8049

8050

8821

8822

8823

8824

8825

8826

8827

8828

8829

8830

8831

8832

8833

8834

8835

8901

8902

8903

8904

8905

8906

8907

8908

8909

8910

8911

8912

8913

8914

8915

8956

8957

8958

8959

8960

8961

8962

8963

8964

8965

8966

8967

8968

8969

8970

5056

5057

5058

5059

5060

5086

5087

5088

5089

5090

5091

5092

5093

5094

5095

8011

8012

8013

8014

8015

8016

8017

8018

8019

8020

8021

8022

8023

8024

8025

8026

8027

8028

8029

8030

8841

8842

8843

8844

8845

8916

8917

8918

8919

8920

8921

8922

8923

8924

8925

8926

8927

8928

8929

8930

8971

8972

8973

8974

8975

8976

8977

8978

8979

8980

8981

8982

8983

8984

8985

8031

8032

8033

8034

8035

8036

8037

8038

8039

8040

8846

8847

8848

8849

8850

8931

8932

8933

8934

8935

8936

8937

8938

8939

8940

8986

8987

8988

8989

8990

8991

8992

8993

8994

8995

8851

8852

8853

8854

8855

8856

8857

8858

8859

8860

8861

8862

8863

8864

8865

8866

8867

8868

8869

8870

8871

8872

8873

8874

8875

8876

8877

8878

8879

8880

8996

8997

8998

8999

9000

news-0312