Sumbawa Besar, bidikankameranews.com –
Bencana banjir yang menerjang sejumlah desa di kecamatan Alas Sumbawa, pada senin kemarin (14/02/2022) sekitar pukul 14.00 wita, mengakibatkan beberapa rumah mengalami kerusakan, bahkan satu rumah hanyut.
malam harinya, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial kabupaten Sumbawa langsung bergerak meluncur ke TKP di Kecamatan Alas dengan mengirim Tim Mobil Dumlap atau Dapur Umum Lapangan guna memberikan bantuan tanggap darurat.
keesokan harinya, selasa pagi (15/02/2022) Ketua Tagana dan sejumlah anggota turut serta bersama rombongan Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, S.Pd., M.Pd mengunjungi korban banjir di Kecamatan Alas mendisteibusikan berbagai jenis bantuan tanggap darurat.
Wakil Bupati Sumbawa Didampingi Dandim 1607, Kapolres, Asisten 1, Kadis Sosial, Kepala Pelaksana BPBD, Kepala BKBP3A, Kabag Umum dan Ketua Tagana NTB, Wabup menyerahkan bantuan berupa air mineral, mie instans, pakaian layak pakai, dan bantuan beras untuk dapur umum lapangan yang dikelola TAGANA Disos Sumbawa.
Ketua FK Tagana Propinsi NTB yang juga Ketua FK Tagana Sumbawa, Dedi Susanto S.PdI mengatakan, sejak berlangsungnya banjir bandang yang menerjang beberapa desa di kecamatan alas, kami tetap monitor dan memantau perkembangan. Tagana Disos Sumbawa juga membangun Posko Dapur Umum untuk menyiapkan makanan siap saji di lokasi, serta melakukan Asessment dan pendataan, ujar Dedi Susanto.
adapun desa yang mengalami genangan banjir, yakni Desa Kalimango, Desa Baru, Desa Dalam, Desa Juran Alas, Desa Marente, dan Desa Luar Kecamatan Alas.
berdasarkan informasi yang dihimpun media ini menyebutkan, bahwa dampak kejadian dan kerusakan :
di Desa Kalimango, Dusun Pok :
25 KK terdampak yakni 3 rumah rusak ringan dengan posisi rumah bergeser, 8 rumah rusak sedang, dan 2 rumah rusak berat yakni rumah milik Supardi (roboh) dan rumah milik Muhammad (hanyut), sementara hewan ternak hilang ada 2 ekor sapi milik Hamzah dan 2 ekor sapi milik Abdul Muis.
di Dusun Kerato terdapat 56 KK terdampak banjir yakni 1 (satu) KK rumah rusak berat, 1 (satu) KK rumah hanyut, dan 54 KK terdampak rusak ringan.
di Desa Kalimango tercatat sekitar
81 KK terdampak banjir.
di Desa Baru Dusun Jotang, banjir mengakibatkan Putusnya Jembatan Cinta,sepanjang 20 Meter amblas terbawa banjir bandang. ada sebanyak 197 KK terdampak banjir bandang, 4 (empat) Rumah Rusak Berat, 3 (tiga) Rumah Rusak Ringan, serta mengakibatkan Bronjong sepanjang 500 Meter amblas terbawa banjir.
di Desa Baru tercatat sebanyak 197 KK terdampak banjir.
di Desa Dalam tercatat sebanyan 138 KK terdampak banjir
di Desa Juran Alas, Dusun Tal ada sekitar 43 KK terdampak ringan.
di Dusun Penua sebanyak 31 KK terdampak banjir, Bronjong Hanyut sepanjang 25 Meter. total 101 KK terdampak banjir.
di Dusun Otak Desa ada 2 KK terdampak rusak ringan, 2 (dua) rumah rusak Sedang.
di Dusun Brang Bage tercatat sekitar 25 KK terdampak banjir.
di Desa Marente, Dusun Marente Beru, ada 3 (tiga) KK terdampak, 3 lapak dagang hanyut, Pipa Induk PDAM sepanjang 40 Meter Hanyut, di Taman Wisata Marente ada 6 (enam) unit Beruga Hanyut, Pipa PAMSIMAS sepanjang 50 Meter Hanyut, Jembatan Limpas Amblas sepanjang 50 Meter Rusak Berat, Jembatan POKDARWIS Tiu Kele Amblas sepanjang 50 Meter,
Saluran irigasi Uma Bulu sepanjang 50 Meter amblas.
di Desa Luar sebanyak 159 KK terdampak banjir, Dusun Luar sekitar 37 KK terdampak banjir bandang.
di Dusun Bater tercatat sebanyak 67 KK terdampak banjir bandang.
di Dusun Stober ada sebanyak
55 KK terdampak banjir bandang, 2 rumah diantaranya hanyut.
data sementara, Total Keseluruhan 6 (enam) Desa Terdampak banjir di Kecamatan Alas yakni sebanyak 700-an KK lebih.
“kebutuhan Mendesak yang dibutuhkan warga yakni Logistik,Selimut, Matras, Terpal, Tandon di setiap Desa Terdampak untuk Penampungan Air Bersih karena Jaringan air PDAM Putus”, tukas Ketua Tagana. (Jim)
