Sebanyak 2.027 Pelamar Pabrik Smelter Akan Gunakan Sistem CAT
Tim Terpadu Rekrutmen Tenaga kerja Smelter akan bekerjasama dengan Tim ECC Universitas Gajahmada Jogyakarta selaku pihak ketiga yang akan menjadi operator pelaksana Psikotes yang telah disepakati oleh unsur perusahaan dan dari unsur pemerintah daerah dalam tim terpadu.
Hal ini diungkapkan oleh Juru bicara Tim Rekrutmen Benny Tanaya di kantor Disnakertrans Sumbawa Barat, Sabtu, (17/9/2022). Ia mengatakan, keterlibatan Tim ECC UGM ini pernah terlaksana sebelumnya pada Rekrutmen tenaga kerja PT. Macmahon pada project Batu Hijau tahun 2017 dengan akurasi hasil yang sangat memuaskan. “Nah, kali ini akan kita coba kembali melibatkan pihak ECC UGM,” katanya.
Menurutnya, psikotes akan diikuti oleh pelamar yang lulus administrasi berjumlah 2.027 orang berdasarkan abjad atau nama pelamar yang dibagi dalam 5 sesi setiap hari dan setiap sesi diikuti sebanyak 80 orang dengan menyesuaikan kesiapan perangkat komputer di CAT gedung BKPESDM Sumbawa Barat dimulai tanggal 21 September 2022 sampai 26 September 2022.
Terhadap soal psikotes atau materi soal psikotes sudah dirancang oleh pihak ECC UGM termasuk passing grade yang tim tersebut tentukan dengan arahan agar penilaian dapat disederhanakan dan menyesuaikan dengan kompetensi, pendidikan pelamar atau job yang dilamar. Ia berharap peserta tes tulis (psikotes) lebih mempersiapkan diri dan nanti sudah pasti akan dipandu oleh operator dalam mengoperasikan sistem CAT.
“Sistem CAT ini digunakan untuk mempercepat proses pemeriksaan dan laporan hasil tes serta menciptakan standart hasil yang akurat tanpa adanya rekayasa atau intervensi dari pihak manapun termasuk di dalam Tim Rekrutmen itu sendiri,” jelasnya.
Ia menuturkan, memang selama ini sistem CAT selalu digunakan untuk Tes CPNS, namun kami sepakati dalam psikotes di rekrutmen Tenaga Kerja Smelter hanya meminjam perangkat yang akan mempermudah dan cepat maupun akurat mendapatkan hasil, jadi kita tidak berlakukan secara ketat seperti psikotes CPNS. Seluruh soal dan materi tes akan lebih menyentuh pada pertanyaan yang bersifat Logika maupun etos kerja yang sehari hari akan dialami oleh karyawan selama bekerja di perusahaan.
“Setelah psikotes yang akan berlangsung selama 5 hari tersebut selanjutnya akan masuk ke sesi interview yang diambil dari hasil kelulusan pada psikotes. Termasuk kami akan memasukkan skor dan penilaian derajat kelokalan bagi pelamar yang lulus. Begitupun seterusnya pada tahap keberlanjutan rekrutmen tenaga kerja pembangunan pabrik Smelter yang akan diperlakukan sama sebagaimana tahap pertama tersebut,” pungkasnya. ( adv)
