Saat Beri Sambutan Pembukaan Tahun Pendidikan Baru, Kadis Pendidikan KSB Khusnarti Puji Prestasi PMI Dea Malela

Spread the love

Sumbawa, bidikankameranews.com -Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Khusnarti hadir dan memberi sambutan pada pembukaan pendidikan tahun 2024/2025 dan pelantikan santri baru Pesantren Modern Internasional Dea Malela atau PMI Dea Malela, Senin 1 Juli di kampus itu.

Khusnarti yang bergelar S.Pd, MM dan Inov dalam sambutannya mengulas tentang ketertarikannya pada pesantren yang didirikan Prof. Dr. M. Din Syamsuddin tokoh mendunia itu.

Khusnarti menyampaikan begitu bangganya atas capaian PMI Dea Malela saat ini karena mampu membentuk santri dan santriwati yang berakhlak mulia dan berprestasi akademik maupun ekstra kurikuler.

Perempuan yang meniti karir dari seorang pendidik sebagai guru di SMP Negeri 5 Sumbawa Besar itu, dapat berbicara demikian karena bukti pencapaian dari putra putrinya yang nyantri di PMI Dea Malela.

Kegiatan ini dihadiri juga oleh Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Budaya, dan Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Didik Suhardi, Ph.D. Selain itu, hadir pula Ketua Yayasan Wakaf PMI Dea Malela Prof. Dr. Ma’mun Murod Al Barbasy, S.Sos., M.Si yang sekaligus menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). Adapun Bupati Sumbawa dan Bupati Sumbawa Barat berhalangan hadir karena ada kegiatan lain di luar daerah.

Puncak acara dengan pelantikan para santri baru tingkat SMP dan SMA yang dilantik Pengasuh PMI Dea Malela Prof. Dr. M. Din Syamsuddin, MA dan didampingi oleh para pejabat.

Rektor Muhammadiyah Jakarta selaku Ketua Yayasan Wakaf PMI Dea Malela dalam sambutannya menceritakan pengalamannya selama jadi santri.

“Selama di pesantren, para santri dilatih kemandirian. Saya ini merupakan produk pesantren juga. Hal ini tidak bisa kita dapatkan di sekolah-sekolah lain” jelas Prof. Ma’mun Murod.

Baik Khusnarti maupun Prof Ma’mun mengungkapkan perasaan
takjub atas lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh santri Keysa, kelas 11.

Prof Ma’mun menyampaikan akan memberikan beasiswa penuh kepada Keysa di Universitas Muhammadiyah Jakarta ketika lulus nanti.

Sementara itu, Didik Suhardi, Ph.D menyampaikan bahwa Negara Indonesia saat ini sedang mewujudkan Indonesia Emas 2045. Melalui hal tersebut, Indonesia dapat berubah dari negara berkembang menjadi negara maju.

Untuk menuju Indonesia Emas, lanjut dia, tentunya harus didukung oleh SDM yang luar biasa.

“SDM yang luar biasa dalam hal akademik dan non akademik seperti yang telah dilakukan oleh PMI Dea Malela,” tandasnya.

Di akhir acara, Prof. Din Syamsuddin menanggapi hal yang disampaikan oleh Didik Suhardi, bahwa untuk mewujudkan SDM yang luar biasa, perlu peran pendidik yang luar biasa juga.

Oleh karena itu, para pendidik PMI Dea Malela perlu studi lanjutan untuk menunjang sistem pendidikan dan manajemen kepesantrenan yang lebih baik. Hal ini sejalan dengan beberapa pendidik yang telah mendapatkan beasiswa kuliah S2 dan S3 di beberapa Universitas Muhammadiyah ternama di Indonesia.( red )


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Ahli Pidana dan Ahli Kenoktariatan Sebut Lusi Kelola Sumber Elektronik Sah dan Dibenarkan

Sel Jul 2 , 2024
Spread the love      SUMBAWA BESAR, Bidikankameranews.com (1 Juli 2024) – Fakta persidangan kasus Sumber Toko Elektronik yang kini menjadi perhatian publik […]