Sumbawa Besar, bidikankameranews.com — Fakultas Psikologi dan Humaniora (FPH) Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Balai Bahasa Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam bidang pembinaan dan penguatan kemampuan berbahasa Indonesia.
Kegiatan penandatanganan PKS dan pelatihan ini berlangsung di Gedung Sumbawa Techno Park (STP) dan menjadi tonggak penting dalam peningkatan mutu literasi bahasa di lingkungan akademik UTS.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Rektor UTS, Niken Saptarini Widyawati, S.E., M.Sc., didampingi oDekan FPH UTS, Ivon Arisanti, Ph.D.
Dalam sambutannya, Rektor UTS menyampaikan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan lembaga kebahasaan untuk membangun kesadaran serta keterampilan berbahasa yang baik dan benar di kalangan mahasiswa.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Balai Bahasa Provinsi NTB, Dra. Dwi Pratiwi, M.Pd., sekaligus menjadi tamu kehormatan. Balai Bahasa menghadirkan dua narasumber, yakni Toni Samsul Hidayat, Koordinator Tim Pembahu, yang memberikan materi tentang kaidah bahasa Indonesia dan melakukan kuis ejaan bagi mahasiswa. Sesi ini berlangsung interaktif dan menggugah kesadaran peserta akan pentingnya pengetahuan dasar kebahasaan.
Materi berikutnya disampaikan oleh Hartanto, Koordinator Tim UKBI (Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia), yang memaparkan tata cara pendaftaran serta pentingnya UKBI sebagai salah satu syarat administratif dalam berbagai program beasiswa.
Ia menekankan bahwa kemampuan berbahasa Indonesia yang baik menjadi nilai tambah bagi mahasiswa dalam dunia akademik dan profesional.
Melalui kegiatan ini, Fakultas Psikologi dan Humaniora UTS menunjukkan komitmen kuat untuk meningkatkan kemampuan literasi dan kompetensi bahasa Indonesia civitas akademik, serta membuka peluang kolaborasi lanjutan dengan Balai Bahasa NTB dalam pengembangan pendidikan bahasa yang berkelanjutan. (*)