69 Persen Masyarakat Puas Kinerja AMAR – NANI, Survei KSB Maju Sosial dan KSB Maju Perikanan Anjlok

Spread the love

69 Persen Masyarakat Puas Kinerja AMAR – NANI, Survei KSB Maju Sosial dan KSB Maju Perikanan Anjlok

Taliwang,bidikankameranews.com ,- Lembaga Media Survei Nasional (MEDIAN) merilis hasil survei terkait kepuasan kinerja di bawah Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah – Hj. Hanipah (AMAR-NANI) periode 2025 – 2030. Sebanyak 69,0 persen responden menyatakan puas dengan kinerjanya. Hasil itu diperoleh untuk dalam masa enam bulan kepemimpinan H. Amar – Hj. Hanipah.

Pengambilan data dilakukan pada 14 – 21 September 2025 dengan margin of error sebesar +/- 3,92 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan terhadap 600 responden dari seluruh wilayah kabupaten Sumbawa Barat.

” Berdasarkan survey itu mayoritas responden sebesar 69,0 persen menyatakan puas dengan kinerja pemerintah. Ini tentu awal yang sangat baik untuk periode enam bulan masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Sumbawa Barat, drh Hairul, MM, yang diamini Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Sumbawa Barat, Mars Anugrainsyah, S.Hut, M.Si saat menyampaikan rilies hasil survey tersebut, Senin, 13/10.

Pertanyaaan tentang tingkat kepuasaan ini merupakan pertanyaan awal yang bersifat independen atau tanpa menggiring dengan informasi program dari lembaga survei terhadap responden. Jawaban responden ada berkorelasi dengan program pemerintah yang mereka rasakan. tanpa sentimen atau embel-embel apapun sehingga mereka menyatakan puas.

” Ini artinya masyarakat sudah mendapatkan informasi dan manfaat dari program yang ada. Ketika diuji lagi dengan pertanyaan tentang program KSB Maju per program, ketemu angka 69 persen tingkat kepuasan,” bebernya.

69,0 persentase itu merupakan gabungan dari 57,8 persen responden yang menjawab puas dan 11,2 persen menjawab sangat puas.

Data itu juga mengindikasikan bahwa hampir tujuh dari sepuluh warga memiliki persepsi yang baik terhadap jalannya pemerintahan.

Disisi lain, tingkat ketidakpuasan masyarakat berdasarkan survey itu berada pada angka yang relatif rendah. Total responden yang menyatakan tidak puas sebesar 14,2 persen terdiri dari 11, 7 persen merasa tidak puas dan 2,5 persen merasa sangat tidak puas.

Selain itu terdapat kelompok responden yang cukup signifikan yaitu sebesar 16,8 persen memilih untuk tidak menjawab atau menyatakan tidak tahu. Kelompok ini menunjukkan masih ada sebagian masyarakat yang belum dapat atau belum mau memberikan penilaian terhadap kinerja pemerintah.

Sementara itu Kaban BRIDA, Mars Anugraisyah, memaparkan selain tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah, survei juga meneropong tingkat pengenalan dan kepuasan masyarakat terhadap program Kartu KSB Maju yang menjadi program unggulan Bupati dan Wakil Bupati, yang meliputi, KSB Maju Pendidikan, KSB Maju Kesehatan, KSB Maju Sosial, KSB Maju Tani Ternak, KSB Maju UMKM, KSB Maju Perikanan dan KSB Maju Perumahan.

Data survei menunjukkan tingkat pengenalan masyarakat terhadap berbagai jenis program tersebut terakumulasi cukup tinggi.

” Tertinggi adalah KSB Maju Pendidikan dengan tingkat pengenalan masyarakat terhadap program mencapai angka 84 persen. Angka ini berbanding lurus dengan tingkat kepuasan masyarakat terhadap program tersebut yang mencapai angka 72 persen, 21,4 persen tidak tahu atau tidak menjawab dan hanya 6,6 persen masyarakat yang menyatakan tidak puas,” urainya,

” Selanjutnya KSB Maju Kesehatan dimana tingkat pengetahuan masyarakat terhadap program meliputi sub program Pendampingan pasien rujukan, tim reaksi cepat, dan ambulan gratis berada diangka yang tinggi. Untuk pendampingan pasien rujukan, tingkat kepuasan masyarakat mencapai angka 59,3 persen, tim reaksi cepat 60,7 persen, serta ambulance gratis masyarakat mencapai 61,9 persen,” imbuhnya.

Meski demikian, beberapa program lainnya yang menjadi bagian dari Kartu KSB Maju ada yang tingkat pengenalan dan kepuasan masyarakat terhadap program masih rendah alias anjlok. Sebut saja program KSB Maju Sosial dan KSB Maju Perikanan. Data hasil survei per kecamatan pun demikian dimana tercatat tingkat pengenalan dan kepuasan masyarakat di kecamatan Sekongkang dan Brang Rea masih relatif lebih rendah dibandingkan 6 kecamatan lain.

“ Sekongkang dan Brang Rea ini memang menjadi kecamatan paling terakhir masuknya sosialisasi program. Sehingga hasil survei enam bulan ini, menurut kami belum menampakkan kondisi sebenarnya. Apalagi saat itu APBD Perubahan baru disahkan, adapula OPD yang baru dalam tahap memperbaiki data,” sebut Mars.

Meski demikian Mars menyatakan hasil survei ini akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan menyeluruh, menyusul di bulan Desember mendatang akan ada rilis hasil survei lanjutan.

” Dirilis kedua itu nanti kita akan banyak tahu termasuk gambaran kinerja dan program itu sendiri,” demikian Mars.

Secara keseluruhan, data survei MEDIAN ini menyiratkan tantangan utama bagi sebagian besar Program KSB Maju bukanlah pada kualitas atau pelaksanaannya melainkan pada sosialisasi dan komunikasi untuk meningkatkan kesadaran publik. Program yang berhasil menjangkau dan diketahui masyarakat cenderung diterima dengan baik. Karenanya, upaya untuk meningkatkan program-program yang kurang dikenal, terutama disektor perikanan, pertanian dan UMKM dapat menjadi fokus strategi untuk memaksimalkan dampak positifnya di masyarakat. Tan


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

RSUD Asy- Syifa KSB Terus Berinovasi Guna Berikan Pelayanan Terbaik Melalui KSB Maju Kesehatan

Sel Okt 14 , 2025
Spread the love      RSUD Asy- Syifa KSB Terus Berinovasi Guna Berikan Pelayanan Terbaik Melalui KSB Maju Kesehatan Taliwang NTB, bidikankameranews.com – Bukti […]