Syamsul Fikri Ketua Pansus Covid-19

Spread the love

 

Sumbawa besar NTB
bidikankameranews.com –

Pansus DPRD Sumbawa terkait dengan Covid 19 mulai rapat kerja pemilihan ketua Pansus dan penetapan Schedul kerja.

Bertempat di ruang Wakil ketua DPRD, Syamsul Fikri Senin (24 /5/2021) terpilih sebagai Ketua Pansus Covid 19 setelah beberapa anggota Pansus bermusyawarah dan mengajukan Ketua Fikri sebagai Calon Ketua.

Melalui proses yang alot, Fraksi fraksi yang ada Mayoritas sepakat untuk memilih Wakil Ketua II DPRD Syamsul Fikri menjadi ketua seperti PKB, Nasdem, Gerindra, Demokrat, PDIP, PAN Sementara Golkar lebih menyarankan kepada Ketua pansus diambil dari Anggota biasa dan Pimpinan Dewan selaku Koordinator.

Atas usulan dan penunjukan oleh sebagian besar fraksi dewan, Syamsul Fikri menerima dengan ikhlas dan siap melaksanakan amanat tersebut.

“Atas suara dan penunjukan Fraksi fraksi dewan Kami terima dan Siap melaksanakan amanat sebagai ketua Pansus”, ucap Syamsul Fikri.

sebagai wakil Ketua Ditetapkan Nanang Nasiruddin SAP dan Ismail Mustaram SH sebagai sekretaris.
pihaknya akan mengundang instansi terkait sesuai usulan dari anggota Pansus seperti Rumah Sakit, Dikes, Puskesmas dan Satgas demikian pula Korban Covid, dan pihak Ketiga sehingga mendapatkan informasi yang cukup, dan ini kebutuhan bagi masyarakat karena Covid ini seperti hantu, tukas Fikri.

disamping itu, pihaknya juga memberi ruang koordinasi dengan Aparat penegak hukum apabila ditemukan hal hal yang perlu diperhatikan. Jika penganggarannya tidak benar maka akan berkoordinasi dengan APH atau juga KPK, karena ini masalah kesehatan menyangkut nyawa orang dan nilai kemanusiaan, tidak boleh ada konsfirasi penggunaan anggaran dan Pansus betul betul bekerja, tegas Fikri.

Di tempat yang sama, Sukiman Kamaluddin S.Pd (PKB) memberikan tanggapannya bahwa Pansus akan melakukan kajian lebih jauh dalam penggunaan anggaran Covid.

“Jangan sampai anggaran besar tapi tidak menyentuh langsung akar permasalahannya. Hadirnya Pansus untuk meluruskan apa yang menjadi kekhawatiran masyarakat, itu orientasi utamanya baik kinerja, realokasi, dan pelaksanaan di Lapangan, ungkap Sukiman.

di tempat yang sama, Basaruddin SAP anggota Pansus dari Fraksi Demokrat akan turun ke lapangan karena realitanya banyak masyarakat tidak berani dan takut ke puskesmas. pasalnya, bila masyarakat ke fasilitas kesehatan takut kena Covid-19 atau dicovidkan, ini yang harus dicari kebenarannya.

“Kita sandingkan apakah cocok isu yang ada dengan apa yang ada di dinas atau lembaga teknis seperti rumah sakit. Pansus bergerak cepat agar Rumah sakit dan puskesmas dipercaya lagi dalam memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat, tandas Bace sapaan akrab Wakil rakyat dari Alas ini.

anggota Pansus lainnya, Muhammad Tahir dari fraksi Gerindra mengatakan, Pansus akan bekerja maksimal mengevaluasi kinerja Satgas.

pansus akan mencari tahu seperti apa pendataan yang dilakukan satgas. Data dan cara pendataan itu Penting, Kami menyikapi pemberitaan tentang perkembangan zonasi penyebaran Covid ini, ketika ditetapkan zona oranye apa dasarnya. jangan pulau yang tak berpenghuni ditetapkan zonanya berwarna oranye, padahal tak ada penduduknya seperti pulau Panjang, itu tidak ada penghuninya tapi ditetapkan zona oranye, nah ini yang ingin kita tahu” tukas M. Tahir.

Ketua Pansus terpilih, Syamsul Fikri menegaskan, Pansus akan bekerja sesuai dengan schedul kerja yang tadi disepakati Anggota Pansus.

”Insya Allah hari Kamis lusa Kami mulai rapat kerja dengan Satgas dan Instansi terkait lainnya, Sekretariat akan segera mengundang”, tutup Fikri. (*)


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Pemda Sumbawa Tuntaskan Pembayaran Ganti Rugi Pengadaan Tanah Jalan Lingkar Utara Alas

Sen Mei 24 , 2021
Spread the love          Sumbawa besar NTB bidikankameranews.com – Pembayaran ganti kerugian tahap III pengadaan tanah jalan lingkar utara Alas, […]