Sumbawa Besar,
bidikankameranews.com –
pelaksanaan pilkada serentak baik pilkada Gubernur maupun Bupati / Walikota di Nusa Tenggara Barat diharapkan berjalan aman damai dan kondusif. Kesuksesan pelaksanaan pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 november 2024 mendatang, tidak lepas dari peran berbagai pihak, aparat keamanan, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda dan mahasiswa, serta masyarakat.
Menyikapi hal itu, Ketua DPD IMM NTB, Muhammad Anhar yang ditemui di sela – sela kegiatan Musda Ke-X Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) NTB di Hotel Dian 2 Sumbawa, sabtu (11/10/2024) menghimbau kepada seluruh kader IMM di Nusa Tenggara Barat agar menjaga situasi dan kondisi Kamtibmas jelang pilkada.
“meskipun perbedaan pilihan mengenai suksesi calon yang akan dipilih, bukan berarti lantas membuat kita saling terpecah belah. malah sebaliknya sebagai kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kita harus tunjukkan kepada publik bahwa penting sekali rasanya perbedaan-perbedaan ini kita konversikan dalam satu sistem pendidikan politik yang lebih realistis,” ujarnya.
Ditegaskan M. Anhar, sebagai mahasiswa harus bisa melihat figur pemimpin daerah kedepannya yang bisa membawa visi baru kepemimpinan di NTB, tentunya itu berdampak besar pada kesejahteraan masyarakat.
“tidak ujug-ujug langsung memilih, sebagai mahasiswa terutama kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah harus menunjukkan bahwa politik moral yang diusung. yang sangat penting ialah gagasan besar. memilih pimpinan di daerah ini bukan karena sesuatu tapi bisa membawa daerah ke depannya yang lebih baik,” paparnya.
Menurut M. Anhar, peran mahasiswa dalam menghadapi pilkada ini fokus pada pendidikan politik dan edukasi politik karena kita punya keterbatasan jangkauan serta memberikan edukasi politik kepada publik. terutama para figur-figur calon yang akan memimpin daerah ini kedepan.
Ia menilai peran TNI / Polri menjelang pilkada serentak sudah mulai melakukan langkah-langkah strategis untuk menyusun skema pengamanan. TNI Polri ini sangat diharapkan oleh masyarakat sebagai ujung tombak pengamanan maksimal dalam pelaksanaan pilkada serentak, tukasnya. (Jim)