Kota Bima, bidikankameranews.com –
Anggota Komisi IV DPR-RI dari Fraksi PAN Daerah Pemilihan NTB I Pulau Sumbawa Dr. H. Muhammad Syafrudin ST, MM akrab disapa HMS hadiri panen raya ikan lele dari hasil bioflok budidaya ikan lele, bertempat di pondok pesantren Al Ikhlas Muhammadiyah Kelurahan Melayu Kecamatan Asakota Kota Bima.
Dr. Khairudin, MA, Pimpinan Pondok Pesantren al-Ikhlas Muhammadiyah menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasinya kepada Dr. H. Muhammad Syafrudin ST, MM yang sudah hadir di acara penen ikan lele, juga turut hadir walikota Bima diwakili Asisten 2, Drs. H. Abdul Gawis dan Kepala Dinas PKL Kota Bima, Kabid dan pejabat struktural Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Bima serta warga persyarikatan Muhammadiyah.
”Pada 14 september 2023 lalu kami mendapatkan bantuan Bioflok lengkap dari anggota DPR RI Fraksi PAN Dapil NTB I Pulau Sumbawa, Dr. H. Muhammad Syafrudin ST, MM melalui aspirasinya. Alhamdulillah pada hari kamis (14/12) panen raya yang bisa dinikmati oleh santri dan santriwati di ponpes al ikhlas Muhammadiyah kota Bima,” ungkapnya.
Dr. Khairudin, MA menambahkan, dengan bantuan bioflok budidaya ikan lele bagi anak-anak pondok dijadikan sebagai wadah untuk belajar interpreneur sekaligus melatih kemandirian para santri dan santriwati pondok. kami berharap Bioflok ini berkelanjutan, walaupun hanya sebatas bibitnya saja.
“Semoga HMS tetap bisa berkomitmen bagi masyarakat di pulau Sumbawa untuk menyampaikan aspirasi masyarakat. semoga beliau berlanjut ke empat periode sebagai anggota DPR RI Dapil NTB I Pulau Sumbawa,” tuturnya.
Sementara itu, Asisten 2 Drs. H. Abdul Gawis menyampaikan, walikota Bima tidak bisa hadir di acara ini dikarenakan masih berada di Jakarta. Namun dirinya merasa bersyukur dan bangga kepada HMS karena kepedulian dan keterpanggilan untuk membangun masyarakat Bima khususnya melalui aspirasinya.
”budidaya ikan dengan sistem bioflok adalah sistem budidaya yang sangat efektif. Bioflok memiliki kelebihan, yaitu proses budidaya yang hemat lahan dan air sehingga cocok dikembangkan di perkotaan atau daerah padat penduduk seperti di pulau Sumbawa.” terangnya.
Dikatakannya, bantuan ini sangat bermanfaat sekali sebagai salah satu wadah bagi pelatihan santri di pondok pesantren al-Ikhlas Muhammadiyah Bima. Alhamdulillah luar biasa kegiatan ini, pengurusnya bisa melatih santri untuk berjiwa interpreneur (punya jiwa bisnis), tandasnya. (*)