“Lakukan Penanaman Pohon di Lahan Kritis dan Bantaran Sungai”
oleh : Jim Sujiman
Kepala Biro Sumbawa
SUMBAWA BESAR
BIDIKAN KAMERA NEWS –
Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, meninjau lokasi yang terdampak banjir di Desa Pungkit Kecamatan Lopok, Jumat 7 April 2023. Turut mendampingi Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Para Kepala Perangkat Daerah Kab. Sumbawa, Camat Lopok, Para Kepala Desa, serta Anggota Forkopimca Lopok.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa menyampaikan bahwa banjir adalah musibah yang terjadi karena ulah manusia itu sendiri, oleh karena itu Bupati mengajak masyarakat bersama-sama untuk mengintropeksi diri apa yang telah kita perbuat terhadap alam sehingga terjadi banjir di desa pungkit ini.
Bupati berpesan kepada warga agar jangan membabat hutan untuk menanam jagung di ketinggian 90 derajat, apabila menanam jagung di atas ketinggian 90 derajat akan berakibat banjir, tanah longsor, dan lain sebagainya.
“sebelum menanam jagung sebaiknya melihat lokasinya yang tepat untuk penanaman jagung. marilah bersama-sama kita melestarikan hutan agar mata air tetap terjaga”, ajak Bupati.
Untuk itu, Bupati meminta masyarakat untuk tidak mengeksploitasi hutan secara berlebihan, serta mulai melakukan upaya penanaman pohon di lahan-lahan kritis, terutama di wilayah bantaran sungai.
pada kesempatan tersebut juga memberikan bantuan berupa sembako, terpal, dan beberapa kebutuhan lainnya kepada masyarakat yang terdampak banjir.
Bupati mengajak semua warga untuk berdoa kepada Allah semoga banjir ini cukup satu kali saja dan jangan pernah datang lagi.
Bupati bersama rombongan melakukan peninjauan lokasi warga yang terdampak banjir di Desa Pungkit.
untuk diketahui, banjir yang terjadi diakibatkan meluapnya air sungai Desa Pungkit pada hari rabu sore. Berdasarkan data yang terhimpun, banjir menyebabkan 59 rumah, serta lahan pertanian jagung dan padi milik warga yang berada di bantaran sungai terendam. (**)
