Hanya Tamatan MTs, Agus Let Sukses Jadi Pengusaha, Omzet Penjualan / hari Rp 18-20 Juta
Pandemi covid-19 yang berkepanjangan membuat perekonomian di berbagai lini berdampak menurun kepada masyarakat khususnya di wilayah KSB.
Menyikapi situasi tersebut, tidak membuat Agus Muliadi alias Agus Let tidak membuat patah semangat dalam menjalankan usaha bisnisnya terus melakukan aktivitas dengan mematuhi protokol kesehatan guna mencegah merebaknya covid-19.
Saat ini Kebutuhan ayam di Kabupaten Sumbawa Barat masih minim, bahkan belum bisa tercukupi kebutuhan wilayah KSB, perharinya kebutuhan yang harus dipenuhi mencapai 5000 ekor, sedangkan Agus bersama Pengusaha ayam potong lainnya yang tergabung didalam Komunikasi Pengusaha Ayam Potong Sumbawa Barat, hanya mampu menyiapkan 2000 ayam potong perhari, sehingga kekurangannya didatangkan dari luar kabupaten Sumbawa Barat yaitu dari pulau Lombok.
Agus Mulyadi sebagai pengusaha Ayam Potong beralamat di RT. 02 RW. 08 lingkungan tiang enam kelurahan kuang
” saat berusaha awal, saya mencoba membuka usaha Ayam Potong sambil berjualan keliling kampung,” Terangnnya
Sebelumnya, pengetahuan pak Agus tentang usaha Ayam Potong begitu minim, namun setelah dilakukan pembinaan oleh Kodim 1628/SB sehingga semakin banyak perkembangan
Seiring berjalannya waktu, pengusaha Ayam potong milik pak Agus dibawah binaan koramil 1628/01 taliwang KSB akhirnya dapat terbentuk sebuah kelompok Ayam yang beranggota sekitar 23 orang sehingga pemotongan diperkirakan sampai 10 sampai 100 ekor Ayam potong bahkan datang suport Ayam dari Lombok
“Dengan adanya binaan dari Kodim 1628/SB akhirnya dilakuakn pembuatan kandang ternak ayam potong sehingga saat ini bisa mendatangkan hingga 1000 Ekor Ayam serta bisa meningkatkan hasil produksi dan penjualan , ” Terang Agus
Sementara itu, dengan usaha Ayam potong tersebut Agus bisa menanggung istri dan Anaknya masuk Kuliah di Universitas Mataram hingga S2
” Kalau bukan kita siapa lagi, jika tidak sekarang kapan lagi, dan disitu tantangan bunga kehidupan,” Tandas Agus
Lebih lanjut, selain membiayai istri dan anak ia jalankan program santunan Anak Yatim dan Janda Tua yang sudah dilakukan dibeberapa tempat seperti Kampung Muara, Labulara, dan Sebo wilayah KSB.
” setelah santunan anak yatim, dengan usaha Ayam Potong di wilayah Binaan kodim 1628/SB, saya juga menggelar kegiatan Baksos berupa bersih-bersih di seputar pantai Kabupaten Sumbawa Barat, ” Lanjut Agus
Terimakasih kodim 1628/Sumbawa Barat yang sudah membina tak mengenal waktu terus datang bersilaturahmi untuk membimbing kami.
” Sangat berterimakasih kepada Dandim 1628/SB yang sudah perhatian kepada warga masyarakat untuk terus membina hingga bisa terjadi perubahan,” Tutup Agus ( reporter EDI)