SUMBAWA, bidikankameranews.com –
Sabtu pagi, (7/8) ketua DPRD Sumbawa, Abdul Rafiq SH berkesempatan berkunjung ke objek wisata keluarga “Tiu Batu” di Desa Marente Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Ditemui oleh media ini, Abdul Rafiq mengatakan bahwa lokasi pemancingan di Tiu Batu Desa Marente menjadi alternatif tempat wisata keluarga terutama para penghobi dan penikmat pemancingan ikan.
“Saya senang sekali berada di Tiu Batu karena di objek wisata ini terdapat tempat pemancingan ikan. Disini juga sudah disediakan beruga dan rumah panggung yang sangat nyaman berfungsi sebagai restoran untuk kita beristirahat dan tempat makan ( kuliner).
Pengelola objek wisata ini adalah Warga Masyarakat setempat yakni Roby Syahrullah sehingga kedepannya bisa berkembang, ujar Rafiq yang juga Ketua Ikatan Keluarga Lombok Sumbawa ini.
Hal menarik pula tersedia Tempat Pemandian, Camping ground (homestay / penginapan), sehingga tamu atau pengunjung yang datang dari luar Daerah dapat menginap dengan harga murah meriah. jarak lokasi Tiu Batu ini dari alas Sekitar 4 km, atau dapat ditempuh dalam waktu 15 menit dari Alas, tukas Rafik penghobi Sate Kambing dan ikan Bakar ini.
“Makan siang di tempat ini semakin nikmat karena udaranya sangat sejuk sambil menikmati pemandangan pegunungan. Begitu tempat ini dibuka secara resmi untuk umum, masyarakat terutama penghobi mancing sekitar desa setempat tidak ketinggalan memanfaatkan waktu senggang dan akhir pekan mereka untuk memancing di sini”, Tutur Rafiq.
Meski di tengah pandemi, aktivitas ekonomi masyarakat ternyata tetap hidup, yang mana dapat menciptakan lapangan kerja, distribusi pangan dan Pendapatan bagi masyarakat di desa. Tentunya operasional homestay dan objek wisata tetap dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga kegiatan wisata tetap dapat berjalan, katanya.
Kami harapkan objek wisata di Tiu Batu ini akan semakin berkembang maju dan penataannya dapat dilakukan semaksimal mungkin sehingga menjadikannya sebagai objek wisata unggulan. Dengan demikian kedatangan para tamu nantinya dapat terpuaskan sebagaimana nilai-nilai kearifan lokal yang ada, tutup Rafiq. (Makruf S.AP)
