






Taliwang KSB / bidikankameranews.com -Proyek Strategis Daerah ( PSD ) Puskesmas Taliwang TA 2024 yang dikerjakan oleh CV Amal Bakti angkat bicara soal beberapa tukang yang tidak dibayar gajinya oleh Mandor
Iswahyudi penanggung jawab dari PT Amal bakti mengklarifikasi soal para pekerja yang tidak dibayar. Menurutnya, pihak selaku kontraktor PT Amal Bakti sudah lepas tangan soal gaji tersebut. Dimana, gaji tersebut sudah dibayar terhadap mandornya, hanya saja uang itu diduga dibawa lari dan tidak sampai terhadap para pekerja.
” berdasarkan kwitansi penyerahan uang ke Mandor sudah mencapai 160 juta, dengan progres kerja baru 30 persen ” kata Iswahyudi
Hingga sampai saat ini, pihak PT Amal Bakti masih kesulitan untuk mendapatkan informasi keberadaan mandor yang melarikan diri dari tanggung jawabnya. Namun, pihaknya akan berupaya melalui jalan hukum jika tetap tidak ada kabar.
https://googleads.g.doubleclick.net/pagead/ads?gdpr=0&us_privacy=1—&gpp_sid=-1&client=ca-pub-2680240055452731&output=html&h=320&adk=3245213540&adf=2729159919&w=384&abgtt=6&lmt=1732520563&num_ads=1&rafmt=1&armr=3&sem=mc&pwprc=8153358722&ad_type=text_image&format=384×320&url=https%3A%2F%2Fseru.co.id%2F134508-mandor-diduga-gelapkan-gaji-tukang-bangunan-pasar-kolpajung-pamekasan&fwr=1&pra=3&rh=309&rw=370&rpe=1&resp_fmts=3&sfro=1&wgl=1&fa=27&uach=WyJBbmRyb2lkIiwiMTQuMC4wIiwiIiwiU00tQTU0NkUiLCIxMzEuMC42Nzc4LjgxIixudWxsLDEsbnVsbCwiIixbWyJHb29nbGUgQ2hyb21lIiwiMTMxLjAuNjc3OC44MSJdLFsiQ2hyb21pdW0iLCIxMzEuMC42Nzc4LjgxIl0sWyJOb3RfQSBCcmFuZCIsIjI0LjAuMC4wIl1dLDBd&dt=1732520563267&bpp=5&bdt=3118&idt=-M&shv=r20241120&mjsv=m202411140101&ptt=9&saldr=aa&abxe=1&cookie=ID%3D3695fa31c57a7875%3AT%3D1732520230%3ART%3D1732520561%3AS%3DALNI_MaxZSSikX6ve9luzUOtfJzvmtASvQ&gpic=UID%3D00000f9e4127e24b%3AT%3D1732520230%3ART%3D1732520561%3AS%3DALNI_MZIbkT7KLdWkTWKp958adg_nzKtvA&eo_id_str=ID%3Dd63d1d2466f7e283%3AT%3D1732520231%3ART%3D1732520561%3AS%3DAA-AfjY0REL910mTSI0rzHb78vZ4&prev_fmts=0x0%2C384x400%2C384x320%2C384x320&nras=4&correlator=4327701517870&frm=20&pv=1&u_tz=480&u_his=1&u_h=832&u_w=384&u_ah=832&u_aw=384&u_cd=24&u_sd=2.813&dmc=8&adx=0&ady=3689&biw=384&bih=640&scr_x=0&scr_y=2177&eid=42531705%2C95331832%2C95335245%2C31088458%2C95345966%2C95347433%2C95347755%2C95340252%2C95340254&oid=2&pvsid=1886835327481664&tmod=1099945123&uas=0&nvt=1&ref=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F&fc=1408&brdim=0%2C0%2C0%2C0%2C384%2C0%2C384%2C640%2C384%2C640&vis=1&rsz=%7C%7Cs%7C&abl=NS&fu=128&bc=31&bz=1&td=1&tdf=2&psd=W251bGwsW251bGwsbnVsbCxudWxsLCJkZXByZWNhdGVkX2thbm9uIl0sbnVsbCwzXQ..&nt=1&ifi=5&uci=a!5&btvi=3&fsb=1&dtd=448
“Kita masih mencari nomornya, akan ada upaya-upaya dari kita untuk pertanggungjawaban dari pak mandor ini. Untuk pelaporan ke polisi. Upaya itu mungkin ada cuma saat ini mau konsentrasi dulu pada bapak-bapak yang punya tanggungan ini supaya cepat dibayar dan bisa pulang,” tandasnya.
Pembangunan Puskesmas Taliwang saat ini yang dikerjakan oleh Kontraktor CV Amal Bakti senilai 3,2 Milyar ternyata menyisakan persoalan, akibat mandor bernama Armansyah dari Kabupaten Sumbawa membawa lari uang pekerja, nilai yang sudah dibayarkan Rp 160 juta oleh Kontraktor kepada mandor, karena upah pekerja tidak dibayarkan oleh mandor, maka para tukang mogok bekerja.( edi )