Sering Terjadi Kecekaan Di Tanjakan Pola Mata Jereweh , Diminta Kepada PT AMNT Berkontribusi

Spread the love

Sering Terjadi Kecekaan Di Tanjakan Pola Mata Jereweh , Diminta Kepada PT AMNT Berkontribusi

Sumbawa Barat – bidikankameranews.com –  Tanjakan Pola Mata, Kecamatan Maluk, Sumbawa Barat menjadi ancaman bagi keselamatan pengendara. Satu-satunya akses darat menuju wilayah lingkar tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) itu kerap kali menjadi pusat terjadinya kecelakaan. Hal ini patut dipertanyakan atas kontribusi dari PT AMNT, karena jalan tersebut merupakan akses satu – satunya menuju PT AMNT Perusahaan Tambang Emas Raksasa terbesar di Sumbawa barat un

Berbagai jenis kendaraan baik kecil, sedang dan berat sudah merasakan keganasan tanjakan ini. Jalan sempit ditambah tanjakan curam dengan tebing menghadap ke jurang itu menyebabkan tanjakan ini sering disebut sebagai tanjakan maut.

Sejak tahun 2023, wakil bupati Sumbawa Barat saat itu masih dijabat oleh Fud Syaifudin ST., telah Merespons persoalan ini, Pemda Sumbawa Barat langsung bergerak cepat. Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, Kamis (28/9/2023) langsung berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Terutama dengan Balai Jalan Negara wilayah NTB. Didampingi Kadis Perhubungan KSB, H. Abdul Hamid dan Dinas PU Sumbawa Barat, wabup secara serius membahas persoalan tersebut.

‘’Ini berangkat dari beberapa kejadian dan peristiwa kendaraan terguling dan gagal menjak, kita kemudian koordinasikan dengan Balai Jalan Provinsi NTB,’’ katanya saat itu

Terkait kondisi tanjakan pola mata diakuinya sudah cukup lama dipikirkan Pemda Sumbawa Barat. Namun karena batasan kewenangan yang dimiliki, Pemda KSB hanya sebatas melakukan koordinasi. ‘’Kewenangan untuk jalan itu menjadi tanggungjawab Pemerintah Pusat. Tapi sebelumnya, kondisi yang terjadi sudah kita sampaikan ke sana,’’ tandasnya.

Mantan Wabup ini juga mengakui, untuk menyelesaikan persoalan itu, satu-satunya cara hanya dengan memperluas ruasa jalan. Selain itu tanjakan tajam dan curang itu harus dipangkas. ‘’Kendalanya, untuk pekerjaan ini dibutuhkan pembebasan lahan,’’ akunya.

Dana yang dibutuhkan untuk perbaikan jalan ini sendiri ditaksir mencapai Rp 1 miliar lebih. ‘’Ini sudah dialokasikan Balai Jalan Negara PUPR melalui APBN 2024. Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dikerjakan,’’ harapnya.

Namun hal tersebut hanya sebatas Omon- omon janji pemerintah pusat melalui Kementerian Balai Jalan dinas PUPR, karena sejak tahun 2023 dijanjikan oleh Pemerintah Pusat perbaikan dan perluasan pada tanjakan jalan tersebut , namun hingga kini belum ada realisasinya

Ironisnya lagi, keberadaan PT AMNT selaku Perusahaan Tambang terbesar, belum bisa memberikan kontribusi perbaikan dan perluasan jalan tanjakan tersebut, padahal kita ketahui bersama bahwa tanjakan jalan tersebut merupakan akses satu – satunya bagi kendaraan yang membawa alat alat material bagi kepentingan perusahaan tersebut.

” minimal ada tindakan antisipasi perluasan tanjakan tikungan pola mata oleh PT AMNT, sebelum peralihan akses jalur melalui Balai Jalan, agar tidak terjadi kemacetan dan kecelakaan ” harap Kaharudin.S.Hi., M.Pd., Kepala Desa Belo kepada media.( edi )


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Rotasi Jabatan, Bupati Sumbawa Barat Ajak Aparatur Jadi Teladan dan Disiplin

Kam Okt 2 , 2025
Spread the love      Rotasi Jabatan, Bupati Sumbawa Barat Ajak Aparatur Jadi Teladan dan Disiplin Taliwang NTB, bidikankameranews.com – Sebanyak 178 pejabat […]