Dr. Ir. Kisman Ahli Benih Unram : Kultur Tanah di KSB Sangat Cocok Untuk Pengembangan Bibit Benih Padi

Spread the love

Dr. Ir. Kisman Ahli Benih Unram : Kultur Tanah di KSB Sangat Cocok Untuk Pengembangan Bibit Benih Padi

Taliwang NTB, bidikankameranews.com – Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2026 siap menjadi Kabupaten mandiri benih padi merujuk pada program Desa Mandiri Benih (DMB) yang bertujuan untuk membuat petani di mampu memproduksi benih padi secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan lokal.

Program ini sejalan dengan Program Sumbawa Barat Maju Luar Biasa guna memberdayakan kelompok tani dengan memberikan fasilitasi dan bantuan, seperti administrasi, rekomendasi produsen benih, alat pertanian, gudang, dan lantai jemur.

Guna mempercepat proses pembangunan sarana dan prasarana pendukung, Pemda Sumbawa Barat melalui Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian melakukan kerja sama dengan Universitas Mataram melalui Pusat Studi Sistim Pertanian Berkelanjutan ( PSPB ), Center for Sustainable Farm Systems ( CeSFARMS )

Menindak lanjuti kerja sama tersebut, Tim Pusat Studi Sistim Pertanian Berkelanjutan , melakukan kunjungan survey lokasi pembibitan benih padi terdiri dari Dr.Ir.Kisman .M.Sc., ( ahli Benih )., Dr.I.Wayan Yasa, ST., MT ( Peneliti Tehnik )., Ir.I Gusti Lanang Parta Tanaya, MAppSc, PhD ( Peneliti Sosek )., Handromy Hawary, M.Si., ( Anggota tim benih ), didampingi oleh Jon Agus Suhadi.S.Pt., M.M.Inov., Kabid Sarana dan Prasana Dinas Pertanian.

kedatangan Tim PSPB dari Unram tersebut guna melakukan Pengambilan data untuk pembuatan Layout Fasilitas Usaha pada Produksi Benih Padi di KSB, untuk kegiatan kerja sama Cesfarms UNRAM dengan Pemda Sumbawa Barat TA 2025

Dari hasil Survey lapangan, Kultur tanah yang akan dijadikan Pembibitan Benih padi di BBU Blisung , adalah adalah tanah liat atau lempung karena kemampuannya menahan air ” jenis padi untuk pembibitan adalah Varietas Invari 32 tahan serangan hama dan rasa nasi empuk ” kata Dr.Ir.Kisman .M.Sc., ( ahli Benih ) dari Universitas Mataram kepada media.

Menurut Dr.Kisman, Kultur tanah di sumbawa barat sangat memungkinkan untuk pembibitan benih, untuk itu diperlukan jalan keluar masuk, gudang transit, lantai jemur, prosesing dan penyimpanan , showroom, lantai jemur.

Sementara untuk Fasilitas infrastruktur untuk produksi benih padi meliputi infrastruktur dasar seperti irigasi, jalan, dan listrik, serta fasilitas penunjang seperti gudang penyimpanan, laboratorium pertanian, dan pusat pelatihan. Infrastruktur ini mendukung proses hulu (pengolahan lahan) hingga hilir (penyimpanan dan distribusi) serta peningkatan kualitas dan kuantitas produksi benih padi.

Yang paling penting adalah daya dukung sistem irigasi: Saluran irigasi, bendungan, dan sumur untuk memastikan ketersediaan air yang stabil bagi tanaman, terutama pada musim kemarau.
Jalan dan transportasi:
– Akses jalan yang memadai untuk memudahkan petani membawa hasil panen dan mendistribusikan benih dengan lancar.
– Listrik: Pasokan listrik untuk mengoperasikan alat-alat produksi dan fasilitas pengolahan.
– Infrastruktur penunjang dan fasilitas khusus
– Gudang penyimpanan: Fasilitas untuk menyimpan benih dengan aman, melindungi dari hama, dan menjaga kualitas.
– Gudang modern juga bisa dilengkapi dengan fasilitas pengeringan dan pengolahan pasca-panen.
– Laboratorium pertanian: Tempat untuk melakukan pengujian dan sertifikasi benih guna memastikan kemurnian dan mutunya, seperti yang dilakukan oleh BPSBTPH (Badan Pengawasan Sertifikasi Benih dan Tanaman Pangan dan Hortikultura).

JON Agus Suhadi, S.Pt., Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian mengatakan tujuan pemerintah daerah menyiapkan Sarana dan Prasarana pembangunan produksi bibit benih padi adalah guna memenuhi kebutuhan benih padi di tingkat desa tanpa bergantung pada pasokan luar, mendukung swasembada pangan, dan memberdayakan petani produsen benih lokal.

Program ini bekerja sama dengan Kelompok Tani dengan Memberikan fasilitasi kepada kelompok tani, gabungan kelompok tani, dan kelompok penangkar benih. Memberikan bantuan berupa rekomendasi resmi sebagai produsen dan pengedar benih. Sedangkan Pemda Sumbawa Barat Menyediakan sarana prasarana pendukung seperti alat pertanian (misalnya seat cleaner dan alat panen), gudang penyimpanan, dan lantai jemur.

” Program Mandiri Benih adalah program unggulan Sumbawa Barat maju luar biasa, hal ini akan menunjukkan peningkatan hasil panen yang signifikan agar Petani tidak lagi tergantung pada pasokan benih dari luar daerah ” jelas Jon Agus

Selain itu kata Jon Agus, dengan hadirnya bibit benih padi di Sumbawa Barat, mampu meningkatkan kapasitas petani dalam produksi benih sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka ( Edi )

 


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Diduga Intimidasi Wartawan, Oknum LSM Dipolisikan " Stop Kriminalisasi Wartawan "

Rab Okt 15 , 2025
Spread the love      Diduga Intimidasi Wartawan, Oknum LSM Dipolisikan ” Stop Kriminalisasi Wartawan “ Praya Loteng – bidikankameranews.com – Oknum lembaga […]