SUMBAWA BARAT , bikankameranews.com- Kepala Desa Tambak Sari Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Suhardi menanggapi berita foto pegang stiker salah satu paslon yang beredar luas. Ia menepis anggapan publik bahwa ia bersama BPD mendukung salah satu paslon tersebut.
“Apa yang diberitakan itu tidak benar, saya tidak berpihak kepada calon manapun. Itu komitmen kami sebagai pejabat publik sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya kepada media ini, Senin (11/11/2024).
Ia menjelaskan, perihal foto itu, hanya kebetulan saja. Karena ia selaku kepala desa Tambak Sari sangat menghargai dan menjaga profesionalitasnya sebagai perangkat desa.
“Siapapun timses nya yang datang tetap kami terima, karena calon gubernur maupun bupati adalah putra putri terbaik NTB. Bahkan kepada masyarakat, saya tetap mengimbau agar tetap menjaga kondusifitas dan hubungan baik antara sesama walaupun terdapat perbedaan pilihan,” ujar Suhadi.
Ia menceritakan bahwa saat itu usai rapat koordinasi dan evaluasi kinerja pemdes Tambak Sari terkait program pemerintah pusat dan bantuan pemda KSB dari APBD Perubahan. Ia pun ditelpon oleh istri salah satu Kepala Dusun untuk datang.
Akhirnya ia pun datang, pada saat yang sama, datang lah salah satu tim relawan paslon Zul-Uhel yakni Agus Salim dan disuguhkan minuman. Saat itu ia membahas terkait hasil Bimtek dan kunjungan Kades se KSB di Jakarta.
Tim Relawan Bang Zul, Agus Salim, tiba-tiba memberikan stiker kepada Kades, Ketua BPD, Kadus dan Ketua RT untuk foto bersama sebagai konsumsi pribadi Tim Relawan tersebut.
“Kami juga kaget diberikan stiker oleh tim Zul-Uhel dan diminta foto, hanya itu saja, saya tidak pernah mengajak warga untuk memilih salah satu paslon. Bahkan saya memberikan edukasi kepada warga saya dimana pun agar tetap menjaga kondusifitas walaupun beda pilihan,” ujar Suhadi.
Ia berharap kejadian ini memberikan hikmah dan pelajaran baginya agar ke depan bisa lebih hati-hati. Namun sekali lagi ia tegaskan, bahwa ia tidak pernah mengkampanyekan atau mengajak warga untuk mendukung salah satu paslon Gubernur wlaupun Bupati. ***